Berita Bali

Hujan Guyur Sebagian Bali hingga Genangi Rumah Warga, Senderan Irigasi di Badung Jebol

Hujan deras mengguyur Kabupaten Badung, BMKG mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati

Ist
Air irigasi mengalir dirumah warga, karena senderan irigasi di Lingkungan Batuculung, Kelurahan Kerobokan Kaja, Badung, Bali yang jebol pada 1 Juli 2023. 

“Keselamatan dan kenyamanan penumpang adalah komitmen Indonesia AirAsia. Oleh karena itu kami senantiasa memastikan untuk menjalankan prosedur yang terbaik untuk menjamin keselamatan dan tetap menjaga kenyamanan penumpang,” kata Mila.

Terpisah, Prakirawan BBMKG Wilayah III, Lia Cahyani mengatakan saat ini di Bali masih memasuki musim kemarau.

Namun bukan berarti tidak akan ada hujan.

“Terjadinya hujan di musim kemarau merupakan hal yang wajar terjadi. Musim kemarau bukan berarti tidak ada hujan sama sekali,” ujar Lia Cahyani, Sabtu 1 Juli 2023.

Ia mengatakan, kondisi atmosfer bersifat sangat dinamis, sehingga hujan tidaknya di suatu daerah bergantung kepada kondisi labilitas atmosfernya.

Semakin labil atmosfernya, semakin mudah terbentuk awan yang berpotensi terjadi hujan.

“Hujan yang terjadi beberapa hari ini diakibatkan adanya belokan angin dan perlambatan kecepatan angin di wilayah Selatan Bali, sehingga terjadi penumpukan massa udara yang mengakibatkan terbentuknya awan hujan di wilayah Bali,” ungkap Lia Cahyani.

Ia menyampaikan bahwa untuk 3 hari ke depan kondisi cuaca di wilayah Bali masih diprediksi hujan ringan hingga sedang. (gus/zae)

BMKG Minta Warga Waspada

KOTA Denpasar diguyur hujan, Sabtu 1 Juli 2023 sejak dini hari.

Hingga siang, hujan masih terus terjadi dengan intensitas ringan hingga sedang.

Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho dalam rilisnya mengatakan, untuk tiga hari ke depan hingga 3 Juli 2023, Bali diprediksi masih berawan, berpotensi hujan ringan hingga sedang.

Potensi hujan ini akan mengguyur sebagian wilayah Bali.

“Untuk angin umumnya bertiup dari arah tenggara ke selatan dengan kecepatan berkisar antara 4 - 34 km per jam,” katanya.

Sementara itu, untuk tinggi gelombang laut di perairan utara Bali berkisar antara 0.5 - 1.5 meter, di perairan selatan Bali berkisar antara 1 - 3 meter, di Selat Bali berkisar antara 1 - 2.5 meter dan di Selat Lombok berkisar antara 1 - 2.5 meter.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved