Berita Gianyar

Hujan Tiada henti Hampir 2 Hari, BPBD Gianyar Kewalahan Tangani Bencana

Hujan yang tiada henti mengguyur Kabupaten Gianyar, Bali sejak 1 Juli 2023 dini hari hingga berita ini ditulis Minggu 2 Juli membuat BPBD Gianyar

Istimewa
Dampak hujan tiada henti sejak Sabtu,1 Juli dini hari, pohon tumbang menutup jalan di Gianyar Minggu 2 juli 2023 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Hujan yang tiada henti mengguyur Kabupaten Gianyar, Bali sejak 1 Juli 2023 dini hari hingga berita ini ditulis Minggu 2 Juli pukul 11.30 Wita belum menunjukkan tanda-tanda reda.

Terkadang lebat dan terkadang gerimis.


Hujan yang terjadi usai musim kemarau yang berlangsung hampir selama dua bulan itu, menyebabkan banyak tanah berongga.

Baca juga: PAD Gianyar Positif, Sentuh Angka Rp93 Miliar Per Juni 2023, Sumbangan PHR Masih Besar

Hal itupun menimbulkan bencana pohon tumbang dan tanah longsor.

Oleh karenanya, BPBD Gianyar kewalahan menangani bencana.

Bahkan BPBD Gianyar belum memiliki data jumlah bencana yang pasti, sebab setiap saat mereka selalu mendapat laporan. 


"Hampir setiap menit handphone kami berbunyi. Ada yang menelpon ada yang menginformasikan lewat pesan WhatApp. Semua itu permintaan tolong menangani bencana."

Baca juga: Berita Duka, Bupati Penggagas Stadion Dipta Gianyar Berpulang, Cok Budi Suryawan Wafat di Puri

"Mulai dari pohon tumbang maupun tanah longsor. Astungkara, sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, I Gusti Ngurah Dibya Presasta, Minggu 2 Juli 2023.


Hal tersebut pun dibenarkan Kepala Pelaksana BPBD Gianyar, Ida Bagus Putu Suamba.

Kata dia, saat ini semua anggotanya sedang bekerja di lapangan, melakukan penanganan pohon tumbang maupun tanah longsor.

Oleh karena tenaga yang terbatas, dalam penanganan ini pihaknya memprioritaskan bencana yang terjadi di lokasi yang membahayakan atau mengganggu masyarakat umum.

Baca juga: Balawista Gianyar Siaga, BPBD Sebut Kondisi Ombak Belum Bersahabat


"Kita prioritaskan bencana di kawasan yang banyak dilalui masyarakat umum, mengingat personil kita terbatas. Tapi kami pastikan semua akan ditangani," kata Gus Suamba.


Dari sejumlah bencana yang terjadi, kata dia, beberapa di antaranya adalah, pohon tumbang menutup setengah badan jalan dan menimpa kabel PLN di Banjar Kucupin, Desa Ketewel, Sukawati.

Pohon tersebut berjenis waru, yang tumbang dikarenakan kondisinya telah lapuk.

"Nihil korban jiwa, dan anggota kami telah melakukan penanganan," ujarnya. 

Baca juga: Perpustakaan Senilai Rp 10 Miliar Milik Gianyar Diresmikan Kepala Perpusnas

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved