Persija Jakarta
Pelatih Persija Jakarta Tak Puas Usai Gagal Menang Lawan PSM Makassar di SUGBK, Ini Sebabnya
Update Liga 1 2023/2024, Thomas Doll belum puas dengan hasil laga Persija Jakarta vs PSM Makassar. Pelatih Macan Kemayoran tersebut marah-marah...
TRIBUN-BALI.COM – Update Liga 1 2023/2024, Thomas Doll belum puas dengan hasil laga Persija Jakarta vs PSM Makassar.
Pelatih Macan Kemayoran tersebut marah-marah karena pertandingan yang ditunjukkan kedua tim khususnya tim lawan seperti dilansir dari Bolasport.com.
Persija Jakarta melawan PSM Makassar dalam laga perdana Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2023).
Macan Kemayoran hanya bermain imbang 1-1 melawan Juku Eja dalam laga tersebut.
Gol pertama dicetak PSM Makassar melalui Kenzo Nambu pada menit ke-12.
Baca juga: Liga 1 2023/2024: Persija Jakarta Ditahan Imbang PSM Makassar di SUGBK, Ini Komentar Thomas Doll
Selanjutnya, asuhan Thomas Doll berhasil menyamakan kedudukan melalui Ryo Matsumura pada menit ke-81.
Thomas Doll merasa sangat tidak puas dengan penampilan yang ditunjukkan kedua tim walaupun pertandingan berakhir imbang.
PSM Makassar sempat memimpin pertandingan sejak awal dibandingkan Persija Jakarta.
Pelatih asal Jerman itu mengaku tidak puas dengan penampilan anak asuhnya pada babak pertama.
“Pemainan kami tidak terlalu bagus di babak pertama, kami tidak bagus mengontrol bola, kami banyak melakukan banyak kesalahan. Permainan ini sangat tidak bagus,” ujar Thomas Doll kepada awak media termasuk BolaSport.com seusai pertandingan.
“Hal ini memang bisa terjadi kadang-kadang, apalagi karena kita punya banyak pemain muda di lapangan, tetapi ini bagian dari proses,” ujarnya.
“Kita tahu bahwa PSM punya spesialis dalam hal corner kick, mereka juga suka bermain dengan long ball karena mereka punya banyak pemain tinggi di tim. Intinya di first half saya tidak senang dengan hasilnya.”
Namun, tak hanya penampilan anak asuhnya pada babak pertama saja yang membuat pelatih berusia 57 tahun itu tak puas.
Mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut marah-marah karena penampilan yang dutunjukkan para pemain lawan.
Saat memasuki babak kedua, menurut Doll semua pemain tentu saja ingin mencetak gol.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.