Indra Terbujur Kaku di Jok Nomor Dua, Mayat dalam Mobil di Area Pendakian Gunung Batur Bangli

TRIBUN-BALI.COM  - Di dalam mobil, di sebuah tempat parkir, Indra Nurhakim tergeletak tak bernyawa, Selasa (18/7). Indra adalah sopir yang mengantarkan wisatawan mendaki ke Gunung Batur.

Peristiwa ini terjadi di area pangkal pendakian Gunung Batur, wilayah Banjar Serongga, Desa Songan, Kecamatan Kintamani. Awalnya seorang guide bernama I Wayan Budiasa mencari Indra karena tamunya akan kembali usai mendaki.

"Sebelumnya, dia (Indra) mengantar tamu asal Denmark untuk mendaki. Ketika akan pulang sekitar pukul 08.00 Wita, dicari-cari tidak ketemu, ditelfon juga tidak diangkat," ungkap Kapolsek Kintamani, Kompol Ruli Agus Susanto.

Budiasa kemudian menanyakan keberadaan Indra ke seorang warga. Keduanya pun mencari Indra di sekitar parkiran. Budiasa mencari sambil menelpon ponsel Indra. Mereka mendengar suara ponsel berkali-kali dari dalam mobil.

Saat dilihat, keduanya mendapati Indra terbujur kaku di dalam mobil. "Korban ditemukan terlentang di jok tengah mobil. Atas kejadian ini, keduanya segera melapor ke Polsek Kintamani guna mendapatkan penanganan lebih lanjut," ungkapnya.

Baca juga: PLN Laporkan Warga Pendemo Proyek! Polisi Periksa 4 Orang dan Berlanjut, DPRD Buleleng Buka Suara!

Baca juga: Sudikerta Jalani Sidang PK di PN Denpasar, Simak Berita Selengkapnya!

Baca juga: Bule Australia dan Perancis Majaguran!  Barletta Hantam Christian dengan Botol Bir

Polisi segera mendatangi lokasi kejadian dan langsung melakukan serangkaian pemeriksaan. "Kami melakukan olah tempat kejadian perkara, memintai keterangan saksi, hingga melakukan pemeriksaan jenazah," jelasnya.

Dari pemeriksaan petugas medis Puskesmas Kintamani V Desa Songan, dr. I Dewa Gede Putra Adiguna, korban diduga meninggal dunia karena kekurangan oksigen. Selain itu, tak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.

"Pemeriksaan mayat tampak lidah menjulur dengan wajah dan bibir kebiruan, keluar cairan dari lubang kemaluan, tampak lebam mayat yang hilang dengan penekanan, kaku mayat diseluruh tubuh, tidak ditemukan tanda kekerasan," jelasnya.

Polisi juga meneruskan informasi tersebut ke keluarga korban dan menanyakan terkait riwayat penyakit. Keluarga korban kepada polisi mengatakan, Indra Nurhakim memiliki riwayat penyakit epilepsi. (mer)