Hari Raya Galungan
Pertahankan Tradisi Mepatung, Wakil Ketua DPRD Badung Suyasa Bagikan 12 Ton Daging Babi
Wakil Ketua DPRD Badung membagikan belasan ton daging babi ke para konstituennya di Kabupaten Badung
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Wakil Ketua DPRD Badung, I Wayan Suyasa yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Badung kembali membagikan belasan ton daging babi ke para konstituennya di Kabupaten Badung pada Minggu 30 Juli 2023.
Kali ini, politisi asal Desa Penarungan membagikan 12 ton daging babi untuk konstituen dari Kecamatan Petang hingga Kecamatan Kuta Selatan.
Pada rilis yang diterima Tribun Bali Minggu malam, Wayan Suyasa mengatakan, hal ini bagian dari komitmennya dan wujud terima kasih terhadap konstituennya yang selama ini tetap setia mendukungnya menjadi anggota DPRD Badung selama tiga periode.
"Pembagian daging babi jelang Hari Raya Galungan ini telah menjadi agenda rutin sebagai wakil rakyat. Hal ini untuk mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada konstituen dan juga struktur Partai Golkar yang saya pimpin," ujarnya.
Baca juga: Ribuan Babi di Bali Diperiksa Kondisinya Jelang Galungan, Hindari Konsumsi Daging Mentah
"Sekali lagi jangan dilihat dari segi nilainya, namun niat tulus kami dalam beryadnya untuk masyarakat Badung," sambungnya.
Suyasa juga mengatakan, kegiatan ini janganlah hanya dipandang sebagai politik praktis.
Pasalnya pemberian daging babi diberikan jelang Hari Raya Galungan untuk membantu peternak.
"Kita membutuhkan masyarakat jika ada kepentingan saja, namun setelah kita menjabat sejauh mana implementasi kita menghargai masyarakat, dan kami menghargai masyarakat dengan kegiatan seperti ini. Kami juga memohon maaf tidak bisa memuaskan semua pihak, namun inilah keberadaan kami dan tetap konsisten melakukan kegiatan ini,"paparnya.
Ia juga mengatakan, politisi lain saat ini pun juga sama memberikan perhatian pada masyarakat.
Masyarakat Badung pasti diutamakan pemilihnya, baik melalui bansos maupun hibah.
"Itu juga politis dan itu sah. Dan kami yang baru berkembang ini akan senantiasi berusaha memberikan suatu yang terbaik bagi masyarakat. Mudah-mudahan ke depan ada regulasi yang terbaik dari pemerintah, semoga krama Badung bisa mendapatkan perhatian pada saat umatnya merayakan hari raya suci ini. Minimal diperhatikan secara umum masyarakat Badung tanpa melihat warna partai politik,"tegasnya.
Sebelumnya, politisi yang digadang-gadang sebagai calon bupati tahun 2024 ini juga telah melaksanakan kegiatan serupa dengan memotong sebanyak 11 ton daging babi pada Galungan sebelumnya. (*)
Kumpulan Artikel Badung
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.