Donasi Untuk Komang Fuji
Donasi Terkumpul Untuk Bayar Sewa Ambulans Jenazah Hingga Mampu Lunasi Hutang Orang Tua Komang Fuji
Donasi terkumpul untuk bayar sewa Ambulans Jenazah hingga lunasi hutang orang tua Komang Fuji selama perawatan di RS.
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - I Nyoman Sudiarja dan Kd Sri Astini, pasangan suami istri yang tinggal di Desa Kerobokan, Kecamatan Sawan, Buleleng, Bali, ini menjadi sorotan di media sosial.
Pasalnya, keduanya baru kehilangan anak ke tiganya, akibat sakit leukimia, gagal jantung hingga lupus.
Sudah kehilangan anak, keduanya juga kini terlilit hutang yang jumlahnya mencapai puluhan juta.
Bahkan mereka tidak mampu membayar biaya sewa ambulans untuk pemulangan jenazah sang anak.
Kisah keduanya dibagikan dalam akun Instagram Ary Ulangun yang menggalang donasi untuk sang anak, bernama Ni Komang Fuji Antari.
Diketahui bahwa I Nyoman Sudiarja hanyalah seorang buruh harian lepas.
Sementara istrinya sempat bekerja di toko bangunan.
Namun sejak enam bulan belakangan ini terpaksa berhenti bekerja karena harus fokus merawat buah hatinya, Komang Fuji.
Bocah berusia empat tahun itu didagnosa gagal jantung, leukimia hingga lupus.
Baca juga: Viral Orang Tua Asal Buleleng Tak Mampu Bayar Ambulans, Nyaris Pulangkan Jenazah Anak Pakai Motor
Sehingga harus rutin menjalani perawatan di RS Prof Ngoerah.
Namun beberapa hari belakangan ini, kondisi kesehatannya semakin menurun.
Hingga bocah malang tersebut meninggal dunia pada Senin 31 Juli 2023.
Karena keterbatasan ekonomi, orangtuanya tidak bisa membayar biaya sewa ambulans jenazah.
Mereka pun sempat berencana untuk memulangkan jenazah Komang Fuji Antari dengan menggunakan sepeda motor.
Beruntung rencana tersebut batal dilakukan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.