BREAKING NEWS - Polres Jembrana Resmi Ubah Angka 8 di Lintasan Ujian Praktek SIM Jadi Huruf S

NEGARA, TRIBUN-BALI.COM - Lapangan uji praktek SIM C di Polres Jembrana resmi beruhan dan dterapkan mulai Senin 7 Agustus 2023.

Hal ini sesuai dengan kebijakan dari Kakorlantas Polri melalui KEP/105/VIII/2023 dengan mengubah lintasan bentuk angka 8 menjadi huruf S.

Kebijakan ini juga berdasar pada keluhan masyarakat yang merasa lintas angka 8.

Menurut pantauan, lintasan angka 8 telah dirubah sejak pagi hari oleh petugas.

Saat ini lintasan telah berubah menjadi huruf S dengan warna cat biru serta kuning.

Setelah selesai, dua orang yakni laki-laki dan perempuan melakukan ujicoba lintasan baru. 

"Sebelumnya saya sempat gagal 10 kali uji praktek ini baru lulus. Karena ada angka 8 itu kemarin yang. Lintasan yang sekarang sudah lebih simpel dan mudah," kata warga asal Pendem, Kadek Yastika (48) saat dijumpai di lokasi, Senin 7 Agustus 2023. 

Dia berharap, dengan lintasan yang baru dan lebih simpel ini masyarakat yang hendak mencari SIM khususnya SIM C tidak sampai mengulang beberapa kali. 

Hal senada juga diungkapkan, Ima Nurlita (28, ia mengaku bahwa lintasan yang telah ia ujicoba lebih simpel.

Baca juga: BREAKING NEWS - Polres Klungkung Telah Ubah Jalur Praktik Uji SIM, Jalur Zigzag dan Angka 8 Dihapus

Berbeda dengan lintasan yang dulunya ada angka 8 sangat menyulitkan bahkan bisa tak lulus. 

"Sekarang lebih simpel, apalagi untuk perempuan," tandasnya. 

Terpisah, Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Ni Putu Meipin Ekayanti menjelaskan, lapangan uji praktek SIM C telah dirubah sesuai kebijakan dari Kakorlantas Polri.

Kebijakaan tersebut sudah mulai dilakukan hari ini Senin 7 Agustus 2023. 

"Secara mekanisme tidak ada lagi angka 8 dan zig-zag. Sudah berubah ke huruf S yang menjadikan lebih simpel," ungkapnya didampingi Kanit Regident Satlantas Polres Jembrana, Ipda I Gede Agus Sudiatmika, Senin 7 Agustus 2023.

Namun begitu, kata dia, ujian praktik SIM C tetap mengakomodasi materi ujian selama ini, meliputi keseimbangan, U Turn, lintasan S dan reaksi rem.

Dan ke-empat poin ujian praktik juga akan disatukan menjadi satu kesatuan.

"Kalau sebelumnya kan sendiri-sendiri. Tes keseimbangan sendiri, angka 8 sendiri, zig-zag sendiri. Kalau sekarang jadi satu kesatuan, langsung di satu lintasan," jelasnya.

Selain mekanismenya, lintasan ujian SIM yang baru untuk praktik SIM C juga diperlebar. Dari yang tadinya 1,5 kali lebar kendaraan menjadi 2,5 kali lebar kendaraan.

Kemudian model uji praktek yang baru memang akan memudahkan masyarakat, namun tidak mengurangi tolak ukur Polri dalam melihat kompetensi berkendara.

"Sehingga keselamatan tetap terjamin," tandasnya.(*)