Berita Tabanan
Hujan Gerimis, Sukadana Meninggal Dunia Usai Jatuh Hingga Tabrak Mobil yang Melintas
Hujan Gerimis, Sukadana Meninggal Dunia Di Tempat Usai Jatuh Hingga Tabrak Mobil yang Melintas
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Pengendara sepeda motor Honda Vario DK 5450 KAN, I Wayan Sukadana 47 tahun, asal Jalan Tukad Petanu, Desa Samplangan, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar meninggal dunia.
Sukadana terjatuh dengan sepeda motornya kemudian menabrak mobil Innova yang sedang melintas. Sukadana meninggal dunia dengan luka parah di kepala dan tubuhnya.
Kapolsek Kediri, Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti mengatakan bahwa, korban mengalami cedera kepala berat (CKB). Dengan patah tulang rahang, remuk tulang bahu dan tulang rusuk.
Sukadana mengalami kecelakaan dengan menabrak Toyota Kijang Innova NoPol DK-1240-WS.
“Untuk pengendara sepeda motor kami tetapkan sebagai terlapor. Karena kelalaian dalam mengemudi dan saat itu memang cuaca sedang gerimis,” ucap Subakti.
Subakti menjelaskan, bahwa kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 07.00 Wita. Kejadian terjadi tepat di Jalan umum jurusan Kediri-Tanah Lot termasuk wilayah Banjar Batanpoh, Desa Pandak Gede, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan.
Sedangkan pengemudi Innova yakni Dewa Nyoman Merta Astawa, 42 tahun asal Banjar Benel, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana sebagai korban.
“Penetapan ini memang karena melihat dari kronologis kejadian,” ungkapnya.
Baca juga: Walikota Jaya Negara Raih Penghargaan Upakarya Wanua Nugraha
Subakti mengurai, kejadian berawal saat terlapor datang dari arah utara jurusan Kediri menuju arah selatan jurusan Tanah Lot. Pada jalan lurus kedepan di jalurnya itu, saat tiba di tempat kejadian melintasi jalan lurus datar dengan situasi hujan gerimis.
Nah, pengendara tidak mampu menguasai laju sepeda motornya, sehingga terjatuh lalu terseret ke kanan.
“Kemudian kendaraan membentur pojok depan kanan mobil yang saat itu berada di badan jalan sebelah kanan as jalan. Dan akibat benturan itu korban mengalami luka serius di kepala dan tubuhnya,” bebernya.
Subakti menambahkan, bahwa kesimpulan pihaknha, bahwa pengendara Sepeda Motor Honda Vario DK-5450-KAN lalai, kurang waspada saat situasi hujan, dan tidak mampu menguasai laju motor.
Sehingga sampai jatuh yang menyebabkan terjadinya kecelakaan.
Akibat kejadian motor terlapor mengalami kerusakan pada batok kanan lecet, tutupan spion kanan lecet, kerugian Rp 200 ribu.
Sedangkan kendaraan Toyota Inova NoPol DK-1240-WS mengalami kerusakan pada tutupan lampu kota kanan depan pecah, bemper kanan depan dan spakbor kanan lepas. Dan kerugian material Rp 500.000. (*).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.