Berita Jembrana
Kecelakaan Sepeda Motor di Jembrana, Diduga Alami Benturan Keras, Seorang Pelajar SMK Tewas di TKP
Kecelakaan di Jembrana, Pekak Nantra mengalami sejumlah luka pada pipi dan pelipis, lecet pada lutut namun sadar.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Peristiwa kecelakaan lalulintas di Jembrana, Bali kembali memakan korban jiwa, Selasa 5 September 2023 malam.
Seorang pelajar berusia 17 tahun mengalami lakalantas dengan kakek berusia 68 tahun di Jalan Umum wilayah Banjar Tegalcantel, Desa Yeh Kuning, Kecamatan Jembrana.
Akibatnya, pelajar bernama I Gusti Ngurah Kade Ade Laksmana Putra meninggal dunia di tempat.
Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa lakalantas maut tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 Wita.
Baca juga: BREAKING NEWS! WNA Korsel Tewas Diduga Kecelakaan Paragliding, Jenazah Ditemukan Terlilit Parasut
Bermula dari sepeda motor matik nomor polisi DK 3158 ZW yang dikendarai pelajar Ngurah Ade Laksmana asal desa setempat. Ia datang dari arah barat menuju timur.
Setibanya di TKP dengan kondisi jalan lurus minim lampu penerang jalan disertai hujan deras yang baru turun, ia mengambil haluan ke kanan atau masuk jalur kanan hendak melalui sepeda motor lainnya.
Sepeda motor nomor polisi DK 3812 CH tersebut dikemudikan oleh warga bernama I Ketut Nantra (68).
Namun begitu, saat hendak mendahului kendaraan tersebut, dari arah berlawanan datang sepeda motor tak dikenal, sehingga pelajar tersebut bergerak menghindar ke kiri hingga terjadi serempetan dengan Pekak Nantra, dan terjadi kecelakaan.
Akibat kejadian tersebut, pelajar SMK kelas XII ini mengalami robek pada kepala belakang, lecet pada siku tangan serta kaki dan meninggal dunia di TKP.
Ia diduga mengalami benturan yang cukup keras dan tidak menggunakan helm.
Sementara Pekak Nantra mengalami sejumlah luka pada pipi dan pelipis, lecet pada lutut namun sadar.
"Satu orang meninggal dunia di TKP diduga akibat benturan yang cukup keras," ungkap Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Ni Putu Meipin Ekayanti, Rabu 6 September 2023.
Dia melanjutkan, peristiwa ini tentunya menjadi pelajaran bagi seluruh masyarakat akan pentingnya menggunakan helm saat berkendara.
Ia mengimbau agar pengendara selalu mentaati peraturan lalulintas untuk meminimalisir kejadian yang berakibat fatal.
"Kebetulan pengendara tersebut tak menggunakan helm saat berkendara. Ini menjadi pelajaran bagi kita semua," tegasnya.
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.