Berita Bangli
Warga Pertanyakan Tidak Ada Aktivitas Pekerja di Lokasi Proyek Normalisasi Drainase Desa Tamanbali
Lanjut Suargita, setahu dia proyek normalisasi saluran drainase itu mulai dikerjakan sekitar sebulan lalu. Ia juga tidak tahu mengapa dua pekan terakh
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Pengerjaan proyek normalisasi saluran drainase di Desa Tamanbali, dipertanyakan oleh warga. Pasalnya sejak dua pekan terakhir tidak ada pekerja yang berada di lokasi proyek.
Seperti diungkapkan Perbekel Desa Tamanbali, I Nyoman Suargita, Rabu (11/10/2023). Ia mengaku beberapa kali ditanyai warga, karena sejak dua pekan terakhir tidak ada aktivitas di lokasi proyek tersebut.
Lanjut Suargita, setahu dia proyek normalisasi saluran drainase itu mulai dikerjakan sekitar sebulan lalu. Ia juga tidak tahu mengapa dua pekan terakhir tidak ada pekerja di lokasi sekitar.
Di sisi lain, Perbekel asal Banjar Gaga, Desa Tamanbali, Bangli ini menilai keberadaan material proyek berupa pasir yang hampir menghabiskan setengah badan jalan dalam kurun waktu lama, tentu sangat membahayakan bagi pengguna jalan.
Terlebih saat malam hari. "Kalau memang belum dikerjakan, harapan kami material proyek bisa dipindahkan dulu," ucapnya.
Baca juga: Koster Hadir! Proyek Tol Mengwi-Gilimanuk Mundur ke 2024, Akhir November 2023 Baru Akan Tender Ulang
Baca juga: Rektor Unud Tempati Ruang Mapenaling, Kalapas Kerobokan: Tidak Ada Perlakuan Khusus

Kabid Bina Marga Dinas PUPR Perkim Bangli, I Wayan Lega Suprapto dikonfirmasi terpisah mengungkapkan jika proyek normalisasi saluran drainase di Desa Tamanbali, merupakan kegiatan dari Dinas PUPR Provinsi Bali.
Kata dia, ruas jalan termasuk saluran drainase, merupakan aset provinsi. "Karenanya untuk pemeliharaan juga menjadi tanggung jawab provinsi," imbuhnya.
Sementara Direksi Pengerjaan Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Bali, Gusti Alit menjelaskan kegiatan normalisasi saluran drainase di Desa Tamanbali, merupakan satu kesatuan dengan kegiatan normalisasi saluran drainase dan trotoar, pada ruas jalan provinsi di kota Bangli.
Tumpahan air dari kota nantinya akan melewati bentangan saluran drainase hingga ke desa Tamanbali. "Oleh sebab itu untuk memperlancar aliran air, maka dilakukan normalisasi saluran di beberpa titik," terangnya.
Lantas ditanya mengenai tidak adanya aktivitas pekerjaan di lokasi proyek sejak dua pekan, Gusti Alit mengatakan menurut pihak penyedia tenaga kerja di lokasi sedang ada kegiatan upacara.
Kendati demikian, imbuhnya, pihak penyedia akan mengganti dengan tenaga kerja yang baru. "Kami sudah sarankan penyedia agar segera menuntaskan pekerjaan tersebut,' tegasnya. (mer)
Polres Bangli Bali Rekonstruksi Penganiayaan yang Tewaskan Gede Sumadi, Peragakan 33 Adegan |
![]() |
---|
REKONSTRUKSI 33 Adegan Pembunuhan Gede Sumadi, Polres Bangli Hadirkan Darsana dan Kutiman |
![]() |
---|
Darsana & Kutiman Peragakan 33 Adegan, Polres Bangli Rekonstruksi Penganiayaan yang Tewaskan Sumadi |
![]() |
---|
TABIR Kematian Gede Sumadi Diungkap di Rekonstruksi, Polres Bangli Reka Adegan Maut Cinta Terlarang! |
![]() |
---|
Maling Berkeliaran di Bangli Bali, Siram Temukan Atap Koperasi Rusak, Polisi Lakukan Penyelidikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.