Berita Denpasar
Usai Transfer Dana di ATM, Warga di Padangsambian Kaja Dikeroyok Sekelompok Orang
Seorang pria berinisial F (29) diduga menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah orang tak dikenal di Jalan Kebo Iwa, Gang Danau Tawar, Denpasar.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Seorang pria berinisial F (29) diduga menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah orang tak dikenal di Jalan Kebo Iwa, Gang Danau Tawar, Denpasar.
Pasalnya, pengeroyokan itu terjadi usai dirinya mentransfer dana melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM).
Kejadian ini diketahui dari adanya laporan masyarakat melalui aplikasi Polisi Banjar Hebat pada Jumat 13 Oktober 2023 sekitar pukul 02.00 Wita.
Baca juga: Penemuan Jenazah di Pedungan Denpasar, Yohanes Diperkirakan Telah Meninggal Dunia Pekan Lalu
“Jumat tanggal 13 Oktober 2023 sekitar jam 02.00 Wita, mendapatkan pelaporan dari masyarakat melalui Aplikasi Polisi Banjar Hebat terkait adanya pengeroyokan,” ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar sebagaimana keterangan tertulis yang diterima Tribun Bali.
Berbekal laporan tersebut, Polisi Banjar Umaklungkung, Desa Padangsambian Kaja beserta Pawas, Padal, piket Opsnal Polsek Denpasar Barat mendatangi TKP.
Baca juga: Kompolnas Beri Atensi Kasus Pengeroyokan Sejumlah YouTuber di Tebet, Minta Polisi Bergerak
Tak hanya itu, kehadiran aparat kepolisian juga didampingi oleh Ketua Pecalang Banjar Umaklungkung.
Setibanya di TKP, aparat kepolisan benar menemukan F yang diduga menjadi korban pengeroyokan.
Berdasarkan keterangannya korban polisi, mulanya korban hendak pulang usai mentransfer dana melalui ATM.
Baca juga: Mengamuk Dalam Pengaruh Alkohol, 10 Remaja di Denpasar Tersangka Pengeroyokan dan Pembunuhan
Setibanya di gang dekat kediamannya, tiba-tiba korban dikeroyok oleh sejumlah orang yang tak dikenalnya.
“Korban sehabis mentransfer uang di ATM, selanjutnya korban pulang dan sesampainya di Gang Danau Tawar tiba-tiba saja dikeroyok oleh sejumlah orang yang tidak dikenal,” ungkap AKP I Ketut Sukadi.
Lantaran dikeroyok, korban kemudian melarikan diri.
Baca juga: Breaking News! Tersangka Pengeroyokan Pembacokan Pria Asal NTT Adalah Remaja, 8 Orang Baru Lulus SMP
Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka lecet dan memar, serta tas selempang korban yang berisi dompet, surat-surat penting dan kunci mobil hilang.
Diduga, tas tersebut diambil oleh pelaku pengeroyokan.
“Korban mengalami luka lecet dan memar serta tas selempang berisi dompet, surat-surat penting dan kunci mobil hilang kemungkinan diambil pelaku,” imbuh Kasi Humas Polresta Denpasar.
Baca juga: Kapolsek Kuta Ungkap Permasalahan Pengeroyokan WNA di Jalan Dewi Sri Kuta, Yogie:Kasus Penipuan
Lebih lanjut, Polisi Banjar Umaklungkung mengarahkan korban untuk berobat ke RS Bhayangkara Denpasar.
Setelahnya, korban dikatakan membuat laporan polisi ke Polresta Denpasar agar dapat dilakukan penyidikan lebih lanjut.
“Selanjutya Polisi Banjar mengarahkan korban untuk berobat terlebih dahulu ke Rumah Sakit Bayangkara Trijata serta selesai berobat membuat laporan polisi ke Polresta Denpasar untuk penyidikan lebih lanjut,” pungkas Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.