Destinasi Wisata Bali, Grudugan Waterfall Tawarkan Tebing Berbatu Dan Dua Air Terjun

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Kabupaten Bangli seolah tak kekurangan objek wisata alam. Terbaru, objek wisata berupa air terjun ini mulai dikenalkan masyarakat luas dan telah dikunjungi wisatawan, mulai dari wisatawan domestik hingga wisatawan asing.

Air terjun tersebut bernama Hidden Canyon Grudugan Waterfall. Lokasinya berada di Pondokan Panglan, Desa Jehem, Kecamatan Tembuku, Bangli. 

Berbeda dengan objek wisata air terjun lainnya yang mengandalkan air terjun sebagai 'menu utama'. Hidden Canyon Grudugan Waterfall justru lebih mengandalkan keaslian alam sekitar, serta tebing-tebing batu yang merupakan akses menuju air terjun. 

Pengelola Hidden Canyon Grudugan Waterfall, I Ketut Jana Loka mengatakan penataan objek wisata ini sudah dilakukan sejak setahun terakhir.

Penataan dilakukan menggunakan dana swadaya masyarakat. "Kalau dibukanya baru sebulan," ujarnya Minggu, 29 Oktober 2023

Lanjut Ketut Jana, Hidden Canyon Grudugan Waterfall memiliki dua air terjun. Air terjun pertama dapat diakses pengunjung saat melewati tebing bebatuan.

"Setelah melewati celah bebatuan, pengunjung akan disuguhkan air terjun pertama. Air terjun ini lebih kecil, dengan ketinggian sekitar 15 meter," ucapnya. 

Selanjutnya, pengunjung akan melewati tebing dan goa untuk menuju air terjun utama.

Dari awal terowongan sampai air terjun utama jaraknya sekitar 100 meter.

"Air terjun utama ini tingginya sekitar 12 meter," imbuhnya. 

Diakui sejak awal dibuka hingga kini tingkat kunjungan per hari mencapai puluhan orang.

Wisatawan yang berkunjung, tidak hanya lokal tetapi juga asing.

Hanya saja pihaknya belum memberlakukan tiket masuk. "Untuk tiket masuk masih berupa Punia atau donasi," katanya. 

Baca juga: Temukan Anak Terlantar Umur 2 Tahun, Polsek Abiansemal Langsung Cari dan Serahkan Ke Orangtuanya

Baca juga: Ramalan Zodiak Senin 30 Oktober 2023 untuk Capricorn, Aquarius dan Pisces: Karir, Cinta, Kesehatan

Ketut Jana menambahkan, masih ada beberapa kendala dalam pengelolaan Grudugan Waterfall.

Salah satunya berkaitan dengan akses jalan yang mengalami kerusakan.