Mahasiswi Unair Meninggal Dunia

FAKTA Mahasiswi Unair Tewas di Mobil: Misteri Tabung Gas Helium, Surat hingga Pengakuan Keluarga

Berikut merupakan sederet fakta tewasnya mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) di dalam mobil di halaman apartemen Desa Tambakoso, Kecamatan Waru, S

|
Editor: Mei Yuniken
Kolase SuryaMalang
Petugas mengangkat kantong berisi mayat Bernadette Caroline Angelica Harianto atau CA, mahasiswi Fakultas Kedokteran Unair yang ditemukan tewas di dalam mobil Honda Jazz berplat nomor AG 1484 BY di halaman sebuah apartemen, Apartemen Royal Bisnis, Tambak Oso, di Sidoarjo, Jawa Timur, Ahad atau Minggu (5/11/2023). 

TRIBUN-BALI.COMFAKTA Mahasiswi Unair Tewas di Mobil: Misteri Tabung Gas Helium, Surat hingga Pengakuan Keluarga

Berikut merupakan sederet fakta tewasnya mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) di dalam mobil di halaman apartemen Desa Tambakoso, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Minggu 5 November 2023 pagi.

Diketahui mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan Unair tersebut bernama Caroline Angelica alias CA (21) asal Kota Kediri yang saat ini sedang menjalani koasnya.

Sebelumnya, ia ditemukan tak bernyawa oleh security apartemen di dalam mobil Honda Jazz hitam miliknya dengan nomor plat AG 1484 BY.

Kondisi jasad CA yang ditemukan pun misterius, dengan kepala terbungkus plastik dengan lakban di bagian leher.

Kemudian dalam plastik tersebut terdapat selang putih yang terhubung dengan tabung gas helium yang diletakkan di sekitar tubuh korban.

Saat ditemukan, gadis itu dalam kondisi mengenakan kaos putih, celana putih agak krem, dan sandal yang juga warna putih.

Baca juga: Tolak Dipaksa Berhubungan Badan, Wanita Pemilik Warung Dijerat Hingga Tewas di Kamarnya

Ditemukan 2 Surat Wasiat

Selain jasad CA yang ditemukan dalam keadaan misterius, polisi yang bekerja di tempat kejadian perkara (TKP) juga menemukan dua surat.

Surat tersebut ditulis menggunakan bahasa Inggris dan diduga merupakan tulisan tangan CA.

Berikut isinya:

-Surat pertama

Dear Mama,

Terima kasih selama ini telah melindungiku. Tetapi sekarang perlindunganmu terasa sia-sia.

Aku tak pernah membuat keputusanku sendiri dalam hidup ini. Sekarang inilah bagaimana aku menunjukkan kebebasanku.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved