Bali United
Arema FC Makin Terpojok Usai Kalah Dari Bali United, Fernando Valente Singgung 'Kartu Merah Bodoh'
Arema FC Makin Terpojok Usai Kalah Dari Bali United, Fernando Valente Singgung 'Kartu Merah Bodoh'
"Saya merasa main melawan 3 tim, lawan kuat, wasit ada keputusan kurang bagus, kami membuat kesalahan, memberikan 3 gol lawan."
"Tidak mudah buat poin, tapi tim kami tidak menyerah."
"Pemain punya semangat. Kami selalu fight untuk hasilnya."
"Kami mencoba mengembalikan hasilnya, tapi dengan kartu merah yang sangat bodoh membuat situasi tambah sulit."
"Bermain di situasi ini, kami bertarung sampai habis," tandas Fernando Valente seusai laga.
Meskipun bermain dengan 10 pemain, Arema FC terus mencoba tampil terbuka dan berinisiatif terus menyerang ke lini pertahanan Bali United untuk paling tidak mendapatkan hasil imbang 1 poin, namun keberuntungan tidak berpihak pada tim berjuluk Singo Edan itu.
"Kami punya ide yang sangat jelas untuk memenangkan pertandingan."
"Saya tidak mencari alasan untuk ini, menghadapi realita, situasi tidak mudah."
"Kami ada momen mengontrol pertandingan, tapi ada kartu merah bodoh."
"Memang sepak bola kami harus melawan diri kita sendiri."
"Kontrol emosi penting. Saya tidak bisa terima keputusan buruk pemain," tukasnya.
Kedepan Valente mencoba untuk menyegarkan kembali tim agar tampil lebih konsisten dalam pertandingan dengan tidak membuat kesalahan-kesalahan.
"Membuat kesalahan harus tanggung jawab dengan apa yang kita kerjakan. Tidak mudah, bukan berarti tidak mungkin," ucap pelatih asal Portugal ini.
Pemain Arema FC, Samuel Balinsa menuturkan, dengan kekurangan pemain, 10 pemain di lapangan sudah berjuang semaksimal mungkin.
Dirinya menaruh rasa hormat kepada para pemain, meskipun tidak mendapatkan hasil poin dalam laga kali ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.