Personel Gabungan Lakukan Pengamanan Berlapis di Gereja Ekklesia Bandara Ngurah Rai 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Kegiatan ibadah pada malam Natal di Gereja Ekklesia Tuban Bandara I Gusti Ngurah Rai berlangsung dengan aman dan kondusif pada Minggu (24/12/2023) malam kemarin. 

Ibadah malam Natal yang dilaksanakan hingga tiga sesi ini dengan jumlah jemaat cukup banyak, sehingga mengharuskan aparat kemanan yang melaksanakan penjagaan melakukan pengamanan dengan ketat.

Baca juga: 102 Warga Binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Bangli Terima Remisi Natal 2023, Satu WNA Meksiko

Pengamanan ketat dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Di samping itu agar memberikan kenyamanan pada jemaat yang melaksanakan ibadah. 

Aparat keamanan yang diturunkan dalam pengamanan ibadah ini keseluruhan berjumlah 59 orang, meliputi personel dari Polda Bali, Polres Kawasan Bandara dan personel dari TNI. 

Baca juga: 22 Warga Binaan di Lapas Klas IIB Karangasem dapat Remisi Khusus dalam Rangka Hari Raya Natal

Selain itu tampak pula kehadiran dari petugas keamanan adat Bali (pecalang) dan Satpol PP Badung. 

Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) selaku Karendal Ops Lilin Agung 2023, Kompol I Made Berata, seizin Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai mengatakan pengamanan tempat ibadah pada malam Natal ini memang cukup ketat.

Di mana sebelum para jemaat memasuki tempat ibadah terlebih dahulu lokasi telah disterilkan atau dilakukan pemeriksaan oleh personel dari Brimob Polda Bali personil K-9 Dit Samapta Polda Bali.

Baca juga: Tujuh Tahanan Ikut Rayakan Natal, Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono Langsung Beri Kado

“Hal ini dilakukan untuk memastikan lokasi atau tempat ibadah dalam keadaan aman. Disamping itu pada pintu masuk lokasi peribadatan telah dipasang X-Ray yang diawaki oleh personel dari Ditpam Obvit Polda Bali serta personel Polwan Polres Kawasan Bandara,” kata Kompol Made Berata pada Senin 25 Desember 2023. 

Pada X-Ray ini, seluruh jemaat wajib dilakukan pemeriksaan terhadap barang-barang bawaannya seperti tas dan lainnya, untuk meyakinkan tidak ada para jemaat yang membawa barang-barang berbahaya saat ibadah. 

Kompol Made Berata juga menjelaskan, tempat lain yang menjadi sasaran pengamanannya adalah tempat parkir kendaraan para jemaat dan pergerakan arus lalu lintas di sekitar Gereja Ekklesia. 

“Jadi semua titik-titik rawan di lokasi tempat ibadah sudah kita tempatkan personel untuk memberikan jaminan keamanan kepada para jemaat yang melaksanakan ibadah, sehingga seluruh rangkaian ibadah pada malam Natal dapat berjalan aman dan lancar serta situasi kondusif,” paparnya. 

Kemudian saat berlangsungnya kegiatan ibadah malam Natal, tampak rombongan Kapolda Bali Irjen. Pol. Ida Bagus Kd. Putra Narendra, didampingi oleh Komandan Korem 163/Wira Satya Brigjen TNI Agus M. Latif dan Pejabat Utama Polda Bali serta Sekda Kabupaten Badung bersama Forkompinda Badung melakukan peninjauan dan memantau secara langsung kegiatan ibadah malam Natal. 

Kedatangan Kapolda Bali beserta rombongan disambut oleh Kapolres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama pendeta Gereja Ekklesia. (*)