Konflik Palestina Vs Israel

Afrika Selatan Sebut Israel Lakukan Kejahatan Genosida di Gaza, Kemenlu: Tuduhan Tidak Berdasar!

Afrika Selatan sebut negaranya lakukan kejahatan genosida, Kemenlu Israel angkat bicara, singgung tuduhan tak berdasar.

(AFP/SAID KHATIB)
Kerabat Palestina berdiri dengan jenazah yang dibungkus kain kafan dengan nama mereka tertulis untuk identifikasi, di sebuah rumah sakit setelah serangan militer Israel di Rafah, di selatan Jalur Gaza pada 16 Oktober 2023. Jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza meningkat menjadi sekitar 2.750 orang sejak serangan mematikan Hamas di Israel selatan pekan lalu, kata kementerian kesehatan Gaza pada 16 Oktober. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Afrika Selatan sebut negaranya lakukan kejahatan genosida, Kemenlu Israel angkat bicara, singgung tuduhan tak berdasar.

Afrika Selatan menyerukan pemerintah Israel melakukan kejahatan genosida di jalur Gaza

Sebelumnya, Afrikan Selatan menuduh bahkan higga melaporkan Israel ke International Court of Justice (ICJ), atas serangan bertubi-tubi yang dilakukan Israel terhadap warga sipil Palestina di Jalur Gaza

Israel menyanggah tuduhan tersebut dengan mengatakan bahwa hal ini adalah salah Hamas. 

Baca juga: Israel Desak Mundur 5 Brigade Tempur IDF Dari Jalur Gaza untuk Lucuti Kekuatan Hamas

Pemerintah Afrikan Selatan membawa Israel ke Mahkamah Internasional dengan tuduhan pelanggaran kewajiban terkait Konvensi Genosi 1948. 

Tentang perang dengan kelompok militan Hamas di Gaza. '

Dengan lantang Afrika Selatan mengecam tindakan Israel dimana mereka melanggar kewajiban tentang perjanjian tersebut. 

Afrika Selatan juga menyebutkan jika Israel sedang melakukan upaya untuk melakukan kejahatan Genosida atau pemusnahan terhadap suata bangsa. 

Dilansir Tribunnews.com, Al Jazeera, Afrika Selatan mengajukan gugatan terhadap Israael dengan tuduhan melakukan kejahatan genosida terhadap warga Palestina di Gaza.

ICJ adalah wadah bagi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyelesaikan perselisihan antarnegara.

Sebagai tanggapan pertama terhadap tuntutan Afrika Selatan, Kementerian Luar Negeri Israel menanggapinya dengan mengatakan bahwa gugatan itu "tidak berdasar".

“Israel telah menegaskan bahwa penduduk Jalur Gaza bukanlah musuh, dan melakukan segala upaya untuk membatasi kerugian bagi pihak yang tidak terlibat,” kata pernyataan kementerian tersebut.

Israel juga menyalahkan Hamas atas penderitaan warga Palestina di Jalur Gaza dengan menggunakan mereka sebagai perisai manusia dan mencuri bantuan kemanusiaan dari mereka.

Baca juga: Brigade Al-Qassam Jatuhkan Rudal Ke Tel-Aviv di Malam Tahun Baru, Israel Kecolongan

Tuduhan ini dibantah oleh Hamas.

Dalam pernyataan dari Departemen Hubungan dan Kerja Sama Internasional (DIRCO) Afrika Selatan, pemerintah mengatakan permohonan terhadap Israel diajukan pada hari Jumat.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved