Tim Basket Bali United Siap Ngegas Sambut IBL 2024, Rekrut 3 Punggawa Asing Amerika Serikat

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Setelah merekrut Xavier Cannefax pemain asing asal Amerika Serikat bulan Desember 2023 lalu, Tim Bali United Basketball kembali menambah dua amunisi asing untuk menyambut kompetisi nasional musim 2024.

Dua punggawa asing yang direkrut awal tahun ini adalah Kierell Ar’Darius Green dan Ryan Taylor Batte yang juga berasal dari Amerika Serikat. 

Manajemen Bali United rencananya bakal launching tim Basketball yang baru pada 11 Januari 2023 mendatang.

Kierell Ar’Darius Green bakal memperkuat posisi sebagai forward untuk Bali United Basketball.

Baca juga: Jelang Jalani Turnamen Internasional di Vietnam, Dua Punggawa Asing Bali United Terancam Absen

Amunisi asing ini memiliki kemampuan dalam memanfaatkan bola rebound dalam bertahan dan menyerang ke ring lawan.

Punggawa kelahiran 19 September ini terakhir membela tim Indiana, Amerika Serikat, Kokomo Bobkats di tahun 2023.

Bersama tim Kokomo Bobkats, Kierell hanya tampil sekali dengan meraih 2 poin, 5 rebound dan 1 assist.

Sebelum berkarier bersama Kokomo Bobkats, Kierell Green banyak menghabiskan waktu perjalanan kariernya di klub Universitas sejak tahun 2016 hingga awal 2023.

Mengawali karier bersama Niagara University pada tahun 2016,  Kierell berhasil menjalani 36 games hingga awal tahun 2020.

Sepanjang itu, Kierell berhasil mencatatkan total 3.4 ppg dan 3.0 rpg bersama Niagara University.

Baca juga: Bali United Ikut Turnamen Internasional Cup di Vietnam, Teco: Tak Ada Persiapan Khusus

Pada awal tahun 2020 itu, Kierell juga berhijrah ke Edinboro University hingga tahun awal tahun 2023.

Namun di awal tahun kariernya tersebut bersamaan dengan situasi pandemi COVID-19 yang melanda dunia sehingga kompetisi sempat dihentikan pelaksanaannya.

Pemain 26 tahun ini baru kembali menjalani kompetisi pada musim keduanya bersama Edinboro University dan menjadi langganan Starting Five.

Selama dua musim selanjutnya, Kierell tampil sebanyak 32 games dengan mencatatkan total 30.5 ppg, 20.1 rpg, 2.8 apg, 2.3 bpg dan rasio persentase sebesar FGP: 43,85 persen, 3 PT: 51,4 persen, dan FT: 60,55 persen.

Kierell Green yang memiliki tinggi 203 cm ini yang diharapkan mampu menjadi pilar penting bagi garis pertahanan dan juga penyerangan Tridatu Warriors.

Sementara itu satu pemain asing lain yang dihadirkan adalah Ryan Taylor Batte yang berposisi sebagai forward untuk Bali United Basketball.

Baca juga: Pemanasan Mesin, Bali United Ikut Turnamen Antarklub Asia di Vietnam, Persiapan Hadapi Pekan 24

Amunisi asing asal USA tersebut memiliki kemampuan dalam memanfaatkan bola rebound dalam bertahan dan menyerang ke ring lawan dengan tinggi 198 cm.

Punggawa asing kelahiran 12 April ini terakhir membela tim asal Finlandia yang bernama BC Nokia selama satu musim tahun 2022-2023.

Bersama tim asal Meksiko Finlandia tersebut, Ryan membukukan 2 pertandingan dengan catatan 11.0 ppg dan 2.5 rpg.

Sebelum berkarier di klub profesional di Finlandia, Ryan Batte banyak menghabiskan waktu perjalanan kariernya di klub Universitas sejak tahun 2017 hingga 2022.

Mengawali karier di Ashland University selama dua musim, Ryan Batte hanya memiliki menit pertandingan sebanyak 2 game dengan mengoleksi 3.5 ppg, 6.0 rpg dan 2.0 apg.

Barulah pada tahun 2019, Ryan berhijrah ke Thomas More University hingga tahun 2022.

Di masa inilah, Ryan Batte lebih banyak mendapatkan menit bermain bersama Thomas More University.

Pemain 24 tahun ini langganan starting five dengan kalkulasi terbesar raihan FGP: 56.8 persen, 3PT: 47.8 persen, FT: 80.0 persen dan total terbanyak selama empat musim itu diraih di musim terakhirnya dengan 34 games dan rasio 21.5 ppg, 7.4 rpg dan 2.9 apg.

Secara prestasi, Ryan sering menjadi langganan First Team di akhir kompetisi dan sempat meraih Player of The Week.

Ketiga punggawa asing ini diharapkan memberikan prestasi untuk Bali United Basketball di ajang Indonesian Basketball League (IBL) musim yang baru, sebagaimana disampaikan Manager Bali United Basketball, Sigit Sugiantoro. 

Kehadiran Xavier Cannefax, Kierell Green dan Ryan Batte dengan pengalamannya di dunia basket menjadi modal penting untuk skuad Tridatu Warriors menatap musim kompetisi basket mendatang.

“Pengalaman dan teknik mereka menurut tim pelatih menjadi bagian penting untuk kebutuhan tim sehingga diharapkan dapat bermanfaat untuk perjalanan tim ini di musim yang baru," ujar Sigit dalam keterangan yang diterima Tribun Bali, pada Rabu 3 Januari 2024. 

Ia pun berharap ketiga punggawa asing baru ini dapat cepat beradaptasi dengan untuk menatap musim yang baru. 

"Mudah-mudahan bisa mengikuti instruksi pelatih dan adaptasi bersama tim sehingga bisa berprestasi bersama di musim yang baru,” tuturnya. 

Di samping itu, dua pemain ini sepakat untuk tidak melanjutkan kerja sama dalam menyambut kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) musim 2024 mendatang.

Mereka adalah Handri Satrya Santosa dan Muhammad Rafie Fadhali yang berseragam dengan Tridatu Warriors musim IBL 2023 lalu.

"Handri maupun Rafie bisa segera menentukan perjalanan karier selanjutnya dan sukses untuk langkah yang baru kedepannya,” ujar Sigit.

Handri Satrya sendiri pada musim lalu cukup banyak mendapatkan menit bermain membantu Tridatu Warriors hingga lolos play-off untuk pertama kalinya di ajang IBL musim 2023.

Handri mengemas 72 poin, 19 assist, 3 block, 33 rebound dan 12 steal untuk Bali United Basketball.

Sementara Muhammad Rafie sebagai pemain rookie pilihan Bali United Basketball di awal musim lalu ini masih minim menit bermain untuk Tridatu Warriors.

Dengan berakhirnya kerja sama dua pemain ini untuk musim mendatang, maka sudah ada 4 pemain lokal yang mengakhiri kerja sama dengan Bali United Basketball musim mendatang.

Sebelumnya dua nama lain yaitu Alkristian Chandra dan Sandy Febiansyakh Kurniawan sudah lebih dulu mengakhiri kerja sama dengan klub basket asal pulau dewata ini. (*)