Akibat Musim Penghujan, Pohon Tumbang Putus Akses Jalan Di Desa Perean dan Marga

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Pohon tumbang di Banjar Selat Desa Perean Kecamatan Baturiti dan Banjar Oleh Desa Marga Dauh Puri Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan.

Pohon tumbang di dua daerah di Tabanan ini akibat guyuran hujan deras yang mengguyur Tabanan sejak siang hingga sore hari ini.

Hal ini disampaikan, Kepala Pelaksana BPBD Tabanan, I Nyoman Srinada Giri, Minggu 7 Januari 2024.

Kepala Pelaksana BPBD Tabanan, Nyoman Srinada Giri mengatakan, bahwa yang tumbang di Desa Perean itu terjadi di sebelah selatan Bale Banjar Selat. 

Baca juga: Masuk Musim Penghujan Kasus Ular Masuk Rumah Meningkat, Seminggu Capai 4 Kasus

Pohon yang tumbang adalah dua buah pohon yakni kayu suar dan mahoni.

“Ada dua pohon yang tumbang di Perean. Dan satu lagi di Marga,” ucapnya.

Pohon tumbang, sambungnya, diduga kuat dikarenakan hujan deras sehingga akar tidak kuat menopang pohon yang daunnya berat karena guyuran air hujan. 

Pohon tumbang itu, diperkirakan tumbang sekitar pukul 14.50 Wita.

“Enam personel kami sudah melakukan upaya evakuasi pohon dengan melakukan pemotongan dengan senso,” ungkapnya.

Untuk pohon sendiri, dijelaskannya, berukuran sekitar atau kurang lebih tinggi 12 meter dengan diameter 1 meter. 

Baca juga: Badung Siapkan Anggaran Rp 11,6 Miliar, Bulan Februari Dana Ogoh-Ogoh Sudah Bisa Dicairkan

Saat ini, tim menuju ke Kecamatan Marga, tepatnya di Banjar Ole karena ada pohon tumbang juga yang menimpa rumah warga.

“Untuk yang di Marga masih dalam penanganan jam 3 sore tadi kita dapat laporan tumbang menimpa rumah warga. Yang di Perean sudah selesai kita tangani,” bebernya.

Sebelumnya, kejadian pohon tumbang juga terjadi di Tabanan. 

Satu buah pohon tumbang menimpa kabel induk PLN, merajan hingga dapur warga dan akibat kejadian tersebut, kerugian materiil ditaksir mencapai Rp10 juta.

Dari catatan BPBD Tabanan, setidaknya ada 10 kejadian pohon tumbang yang sudah terjadi di Tabanan.