Berita Gianyar

Bumikan Tri Sakti Bung Karno, Sekretaris DPC PDIP Gianyar Ajak Pilih Pemimpin Program Jelas

Bumikan Tri Sakti Bung Karno, Sekretaris DPC PDIP Gianyar Ajak Pilih Pemimpin Program Jelas

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN BALI/ Wayan Eri Gunarta
Perayaan HUT PDIP ke 51 di Balai Banjar Belang, Desa Singapadu Kaler, Sukawati, Rabu 10 Januari 2024 malam. 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - HUT PDIP ke 51 dengan tema "Satyam Evam Jayante" yang artinya kebenaran pasti akan menang, dirayakan di seluruh Indonesia, dari tingkat RT dan RW.

Sedangkan di Kecamatan Sukawati, perayaan digelar Balai Banjar Belang, Desa Singapadu Kaler, Sukawati, Rabu 10 Januari 2024 malam.

Kegiatan tersebut, dihadiri seliluruh kader dan simpatisan, termasuk semua warga dan pengurus dari tiga desa binaan Sekretaris DPC PDIP Gianyar, I Ketut Sudarsana. Yakni, Desa Batubulan, Desa Singapadu Kaler dan Singapadu Tengah. 

Semua pengurus Ranting PDIP Batubulan, Singapadu Tengah dan Singapadu Kaler hadir dalam acara ini.

Bahkan, suasana semakin meriah, lantaran juga dihadiri lerbekel dari tiga desa tersebut. Selain itu juga dihadiri kelian adat dan kepala dusun yang ada di tiap-tiap desa. 

Sekretaris DPC PDIP Gianyar, I Ketut Sudarsana mengatakan, karena Desa Batubulan, Singapadu Kaler dan Singapadu Tengah merupakan desa binaanya, maka perayaan disatukan di satu tempat, yaitu di Banjar Belang, Singapadu Kaler.

Kata dia, pihaknya merayakan HUT PDIP di tengah-tengah masyarakat desa, dikarenakan PDIP ingin membumikan konsep ajaran Bung Karno dengan konsep marhaenismenya.

"Sesungguhnya politik itu ada di akar rumput, yakni di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.

Politikus yang kini menjabat Ketua Fraksi PDIP DPRD Gianyar ini mengungkapkan, dengan Tri Sakti Bung Karno, Soekarno menjadi pemimpin yang disegani dan ditakuti di dunia.

"Dalam pidato peringatan 17 Agustus 1964, untuk pertama kalinya Presiden Soekarno menyampaikan gagasan tentang Tri Sakti, yaitu : Berdaulat dalam politik, Berdikari dalam bidang ekonomi, dan Berkepribadian dalam berkebudayaan," ungkapnya.

Baca juga: Beberapa Barang Terlarang Ditemukan Saat Penggeledahan di Rutan Negara


Bercermin dari kesukseskan Bung Karno dalam memimpin Indonesia, Sudarsana mengajak kader dan simpatisan supaya memilih pemimpin yang mempunyai program jelas dan memihak wong cilik.

"Mari kita pilih pemimpin yang memiliki program yang jelas. Seperti program dari Ganjar-Mahfud, yaitu satu sarjana dari keluarga miskin. Sarjana inilah nanti yang akan mengangkat derajat keluarganya dan juga memutus kemiskinan," pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut  Sudarsana meminta maaf, karena Ketua DPD PDIP Bali, I Wayan Koster, yang  sedianya hadir, tetapi tidak bisa hadir karena mendadak mendapat telepon dari DPP untuk mengikuti zoom evaluasi pemenangan Ganjar-Mahfud.

Perayaan HUT PDIP tersebut dimeriahkan dengan hiburan pragmen tari dengan judul Aum dari sanggar Suara Kanti, Abasan, Singapadu. Juga dimeriahkan dengan bondres dan musik. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved