HUT PDIP
Megawati Optimis Ganjar-Mahfud Menang Satu Putaran di Pilpres 2024
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menegaskan optimistisnya bahwa dalam pilpres 2024
Presiden Kelima RI ini pun mengajak seluruh jajaran partainya untuk memperkuat kedekatan dengan rakyat. Sebab, Megawati memandang rakyat sebagai inti kekuatan partai berlambang banteng moncong putih itu.
Apalagi, kata Megawati, PDIP bisa mencapai usia 51 tahun pada hari ini, karena besarnya kekuatan rakyat, bukan karena presiden ataupun menteri sekalipun.
"Perkuatlah akar rumput. Sebab itu lah kekuatan real kita. Camkan hal ini sebagai sebuah napas kontemplasi kita. 51 tahun kita bisa jadi begini bukan karena elite, bukan karena presiden bukan karena menteri, tapi karena rakyat yang mendukung kita," kata Megawati.
Megawati memerintahkan kader Partai untuk berdiri kokoh bersama rakyat serta solid bergerak.
"Karena itulah betapa pentingnya turun ke bawah. Perkuatlah akar rumput, sebab itulah kekuatan riil kita. Camkan hal ini sebagai napas kontemplasi kita," jelas Megawati.
Megawati mengingatkan agar peran aparatur negara termasuk Polri untuk netral dalam Pilpres 2024. Dia secara tegas menyinggung soal kiprah Polri sejauh ini yang sudah tidak satu institusi bersama dengan TNI.
Kata dia, bisa pisahnya Polri dengan TNI dari sebutan ABRI itu bisa terjadi atas keputusan dirinya saat menjabat sebagai Presiden ke-5 RI.
Tanpa Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak memberikan ucapan atau karangan bunga pada acara HUT ke-51 PDIP.
Dari pantauan Tribunnews di lokasi, beragam karangan bunga menutupi pintu pagar Sekolah Partai PDIP.
Beberapa karangan bunga itu dikirim oleh ketua umum partai politik pengusung Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024 dan jajaran menteri. Namun dari deretan karangan bunga itu, tak terlihat karangan bunga dari Presiden Jokowi. Padahal Jokowi saat ini masih tercatat sebagai kader PDIP.
Calon presiden RI (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo merespons soal tidak hadirnya Presiden Jokowi. Ganjar merespons simple soal tidak hadirnya Jokowi itu, dengan menyebut, kondisi itu tidak menjadi persoalan.
Terlebih kata Ganjar, tidak hadirnya Jokowi karena sedang melakukan tugas negara di luar negeri dan sudah diwakili oleh Ma'ruf Amin.
"Oh enggak, kalau tidak hadirnya kan beliau sedang kunjungan di luar negeri, enggak mungkin hadir dong. Maka diwakili oleh Pak Wapres. Saya kira bukan persoalan itu," kata Ganjar.
Ganjar juga turut menyoroti soal netralitas, menurut dia, Jokowi sebagai Presiden RI akan tetap netral dalam pemilu 2024 ini. "Tetapi kalau persoalan netralitas, pasti semua akan berharap adanya netralitas," kata dia.
Koster: Momentum Geber Semangat di Bali
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merayakan HUT ke-51 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu 10 Januari 2024.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.