Berita Gianyar
Refokusing Anggaran di Pusat, Bantuan Alat Pertanian di Gianyar Tak Jelas
Dalam meningkatkan hasil pertanian di Kabupaten Gianyar, Bali. Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar mengajukan bantuan ke Pemprov Bali dan pemerinta
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Dalam meningkatkan hasil pertanian di Kabupaten Gianyar, Bali. Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar mengajukan bantuan ke Pemprov Bali dan pemerintah pusat.
Namum karena adanya refokusing anggaran di pemerintah pusat, permintaan alat pertanian yang diajukan tidak jelas pencairannya.
Kabid Sarana Prasarana dan Jaringan Irigasi Distan Gianyar, Nyoman Sadakarya, Rabu 24 Januari 2024 membenarkan hal tersebut.
Baca juga: KPU Gianyar Kembali Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu 2024
Adapun permohonan bantuan alat pertanian yang dimohonkan ke pemerintah pusat, di antaranya 15 unit handsprayer, 18 buah cultivator, 10 traktor roda dua dan 1 unit pompa air.
Sadakarya mengatakan, rencananya bantuan tersebut akan diberikan kepada kelompok tani dan subak sawah.
Kata dia khusus untuk bantuan mesin pompa, rencananya akan digunakan untuk kelompok tani ternak, guna mengangkat air untuk ketersediaan air dan pembersihan kandang.
Baca juga: Bawaslu Gianyar Telah Membentuk Pengawas TPS
Namun karena bantuan ini tertunda, kemungkinan besar akan diturunkan di tahun 2025 atau pada anggaran perubahan 2024.
"Kami mendapat informasi bahwa di tahun ini terjadi refocusing anggaran, sehingga permohonan bantuan alat pertanian dari pusat ditunda," ujar Sadakarya.
Namun ia menegaskan bahwa penundaan tersebut tak hanya berdampak pada permohonan Pemkab Gianyar, melainkan dialami kabupaten/kota se nusantara.
"Seluruh kabupaten/kota se tanah air juga mengalami hal serupa," tandasnya.
Baca juga: Perseteruan Pj Bupati Gianyar dan Gus Gaga Kian Tajam, Ngakan Putra Diledek Jadi Jubir
Dia mengungkapkan bahwa bantuan alat pertanian sangat dibutuhkan.
Sebab, secara umun kondisi alat pertanian di beberapa subak di Gianyar sudah tua dan sudah butuh pergantian. Sementara untuk traktor roda dua, kata dia, lebih banyak dibutuhkan oleh subak yang medannya berat.
"Traktor roda dua lebih banyak dibutuhkan di Gianyar utara, khusus untuk medan sawah yang berkontur miring berundak," jelasnya.
Baca juga: KRONOLOGI Pengendara Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Simpang Tiga Bukit Jati Gianyar
Dengan bantuan tersebut, kata dia, pertanian Gianyar akan sangat terbantu.
"Kondisi alat pertanian di Gianyar secara rata-rata sudak mengalami kerusakan sampai 20 persen. Dengan bantuan alat baru, petani akan dibantu mengurangi biaya produksi."
"Kondisi ini juga meringankan untuk biaya sewa traktor untuk pengolahan lahan. Tapi karena persoalan anggaran, terpaksa kita hari mengoptimalkan alat yang ada saja," tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.