Pria Tewas di Sempidi Badung
Kronologi Tewasnya Adhi Putra Krismawan di Sempidi Badung, Bermula dari Dendam Dua Perguruan Silat
Satu dari enam pelaku pembunuhan terhadap korban salah sasaran, Adhi Putra Krismawan di Sempidi, Mengwi, Badung telah menjalani sidang tuntutan
Penulis: Putu Candra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Di mana 2 sepeda motor berboncengan tersebut adalah anggota IKSPI.
Sedangkan yang 1 lagi adalah korban yang sendirian mengendarai sepeda motor.
Baca juga: Buntut Kasus Pembacokan di Sempidi, Kapolres Badung Tak Main-main, Ratusan Orang Diperiksa
Terdakwa anak dan anggota PSHT lainnya meneriaki dan berusaha mengadang.
Namun anggota IKSPI yang mengendarai 2 sepeda motor berboncengan dapat melarikan diri.
Sedangkan korban yang bukan rombongan IKSPI terjatuh dan menabrak tiang.
Melihat korban terjatuh, terdakwa bersama lima pelaku dewasa lainnya yakni Hilmi, Roni, Bima, Oksa san Pujianto alias Uta langsung melakukan pengeroyokan secara membabi buta.
Para pelaku menyangka korban adalah anggota IKSPI.
Adapun peran masing-masing, terdakwa anak dan tersangka Hilmi melakukan pemukulan terhadap korban.
Pelaku Roni menusuk dada korban sebanyak 2 kali menggunakan pisau.
Pelaku Bima menendang dan memukul badan korban.
Pelaku Oksa memukul tubuh korban dan Pujianto alias Uta memukul kepala korban menggunakan tangan dan 1 buah pot.
Setelah melakukan aksi pengeroyokan, terdakwa anak dan pelaku lainnya segera meninggalkan korban yang pada saat itu sudah bersimbah darah.
Atas perbuatan terdakwa anak dan pelaku lainnta korban, Adhi Putra Krismawan meninggal dunia. (*)
Berita lainnya di Pembunuhan di Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.