Heri Ceburkan Diri ke Laut, Aan Sembunyi di Truk, Dua Orang Diduga Pelaku Curanmor di Badung

NEGARA, TRIBUN-BALI.COM - Heri Susanto (39) nekat menceburkan diri ke laut dari atas kapal dan Aan Hasah Nahkrowi (27) bersembunyi di atas truk di Dermaga IV Pelabuhan Gilimanuk, Jumat 23 Februari 2024 kemarin.

Dua pria asal Malang, Jawa Timur yang diduga sebagai pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Kuta Utara, Badung belum lama ini. Sebelum diamankan, mereka hendak kabur ke Pulau Jawa. 

Menurut informasi yang diperoleh, sekitar pukul 08.00 WITA Jumat 23 Februari 2024 kemarin, seorang petugas asuransi yang sedang melaksanakan tugas menerima informasi dari warga di Denpasar untuk mengecek kendaraan warna biru doff yang hendak menyebrang ke Jawa via Pelabuhan Gilimanuk. 

Selanjutnya, ketika dicek sepeda motor tersebut ternyata sudah naik sebuah kapal laut di Dermaga IV Pelabuhan Gilimanuk.

Dua pelaku yang mengetahui dirinya dalam pengejaran, pelaku Heri Susanto nekat menceburkan diri ke laut namun tak lama berhasil diamankan oleh petugas keamanan serta kepolisian.

Sementara itu, pelaku lainnya yakni Aan Hasah Nahkrowi awalnya berusaha bersembunyi di atas sebuah truk di kapal tersebut.

Namun ia justru ketahuan dan kepergok sehingga langsung diamankan petugas keamanan serta pihak kepolisian. 

Keduanya merupakan warga asal Malang , Jawa Timur yang diduga sebagai pelaku kasus pencurian kendaraan bermotor atau sesuai Pasal 362 KUHP tentang pencurian.

Mereka melakukan hal tersebut di wilayah hukum Polsek Kuta Utara, Polres Badung belum lama ini. 

Baca juga: Tiga Peristiwa Tabung Gas Bocor Berpotensi Kebakaran, Toko hingga Rumah Makan Diberikan Edukasi

"Selain kedua terduga pelaku, kita juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor lengkap dengan identitas atau STNK copy scanner," jelas Kapolsek Gilimanuk, Kompol Dewa Putu Werdhiana saat dikonfirmasi, Minggu 25 Februari 2024.

Dia melanjutkan, pasca diamankan di Pelabuhan Gilimanuk, kedua terduga pelaku kemudian dilimpahkan atau diserahkan ke Polda Bali untuk proses hukum selanjutnya.

"Kemarin sudah diserahkan ke Polda Bali untuk proses lanjutnya," tandasnya. (*)