Pemotor Tewas di Badung

Korban Pohon Tumbang Nyoman Sumarta Akan Dikubur di Setra Desa Adat Tejakula Buleleng Hari Ini

Korban Pohon Tumbang Nyoman Sumarta Akan Dikubur di Setra Desa Adat Tejakula Buleleng Hari Ini

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Putu Kartika Viktriani
istimewa
Kolase foto: Nyoman Sumerta korban tertimpa pohon tumbang di Petang, Badung, Bali - Korban Pohon Tumbang Nyoman Sumarta Akan Dikubur di Setra Desa Adat Tejakula Buleleng Hari Ini 

Namun naas dalam perjalanannya, anak kedua dari pasangan Nyoman Arsana dan I Nyoman Srijati itu tertimpa pohon jenis pinus hingga tewas.

Jenazahnya kemudian dibawa ke RSUD Mangusada Badung. 

"Orangtuanya masih menangis dan syok." ujarnya.

"Jadi kami belum bisa nanya-nanya ada firasat apa sebelum Sumarta meninggal dan kapan jenazahnya akan dibawa ke rumah duka."

"Jadi sampai sore ini (13 Maret 2024) Jenazahnya masih di RS Mangusada," ungkapnya. 

 

Sebelumnya diberitakan, Nyoman Sumarta (29) tewas karena tertimpa pohon saat melintas di depan Kuburan Banjar Kiadan, Desa Pelaga, Petang Badung, Bali, pada Rabu 13 Maret 2024.

Nyawa pria itu pun tidak bisa diselamatkan karena langsung dihantam pohon.

Bahkan motor dengan plat nomor DK 2240 UAA yang dibawanya hancur tertimpa pohon yang tumbang.

Motor Nyoman Sumerta hancur tertimpa pohon yang tumbang di Petang, Badung, Bali pada 13 Maret 2024.
Motor Nyoman Sumerta hancur tertimpa pohon yang tumbang di Petang, Badung, Bali pada 13 Maret 2024. (istimewa)

Kendaraanya pun sampai tidak bisa diketahui jenisnya apa karena hanya terlihat rangkanya saja.

Pohon tumbang yang dikarenakan sudah tua dan diterjang angin kencang itu pun terjadi sekitar pukul 12.30 wita.

Bahkan dari keterangan sejumlah warga pohon itu sudah ditemukan tumbang dan menimpa pengendara.

I Wayan Roni Supadman, salah seorang saksi mengakui bahwa saat kejadian dirinya sedang sedang berada di depan rumah yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

Mendengar informasi ada orang tertimpa pohon pihaknya kemudian menuju ke tempat kejadian yang lokasinya di depan Kuburan Banjar Kiadan Desa Pelaga.

"Jadi saya langsung ke lokasi, karena di lokasi sedikit jauh dari rumah penduduk," ujarnya saat dimintai keterangan aprat kepolisian Polsek Petang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved