Lonjakan Penumpang di Bali Capai 10 Persen Saat Mudik Lebaran, Organda Siapkan 80 Unit Bus Per Hari

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Dengan pertumbuhan ekonomi, warga yang melakukan mudik saat Lebaran tahun 2024 pun diprediksi meningkat.

Bahkan untuk di Bali, diprediksi ada peningkatan penumpang 5 hingga 10 persen.

Oleh karena itu selain mengandalkan bus dari beberapa perusahaan, Organda Bali juga menyiagakan bus.

Dalam sehari pihaknya menyiapkan sebanyak 80 bus untuk back up bus dari perusahaan.

Baca juga: Operasi Ketupat Agung 2024 di Bali, Pengendara Motor Jangan Bawa Barang Berlebih Saat Mudik

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPD Organda Bali, I Ketut Edyy Dharma Putra dalam apel gelar pasukan Posko Mudik Lebaran di Terminal Ubung, Denpasar, Bali, Rabu 3 April 2024.

“Kami antisipasi lonjakan penumpang saat Lebaran kali ini yang kami prediksi naik 5 sampai 10 persen. Dalam sehari ada 80 unit Akap,” katanya.

Selain itu, juga ada Bus Trans Metro sebanyak 105 unit bus untuk antisipasi lonjakan penumpang.

Pihaknya juga mengaku terbantu dengan adanya mudik gratis yang dilakukan komunitas, organisasi, instansi maupun perusahaan.

“Ada banyak mudik bareng, misal ada dari Ikawangi, dari Polda 15 bus, Pemerintah Kabupaten Bondowoso 15 bus, juga Indomaret 15 bus, sehingga tidak terlalu membludak,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan menambahkan, pihaknya menyiagakan sebanyak 4 posko pemantauan mudik Lebaran.

Keempat posko ini meliputi Pos Umanyar, Pos Terminal Ubung, Pos Pelabuhan Pengumpan Sanur, dan Pos Pelabuhan Serangan.

Sebanyak 212 personel juga disiagakan yang dibagai ke dalam dua shift.

“Petugas ini terdiri dari Dinas Perhubungan, Kepolisian, TNI, Pol PP, termasuk juga petugas kesehatan,” katanya.

Untuk penjagaan dilakukan pada pukul 07.30 Wita sampai pukul 15.00 Wita, dan shift kedua dari pukul 15.00 Wita sampai pukul 23.00 Wita.

Selain itu, pihaknya juga melakukan pengecekan kendaraan mudik.

Termasuk melakukan tes kesehatan untuk sopir yang dilaksanakan di Terminal Ubung.

Pada Lebaran ini, menurut Sriawan kendaraan yang masuk ke Denpasar mengalami penurunan.

“Sehari ada 4 ribuan, dan ini sudah berkurang. Sekarang kebanyakan yang keluar Denpasar,” katanya. (*)

Kumpulan Artikel Denpasar