Berita Karangasem

PUPR Rencana Rehab 791 Unit Rumah Tak Layak Huni di Karangasem

Pemerintah Karangasem menganggarkan 12 milliar untuk rehab rumah tidak layak huni (RTLH) di Karangasem.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Fenty Lilian Ariani
Istimewa
Kepala Dinas PUPR, Perumahan, Permukiman Kab. Karangasem, Wedasmara 

AMLAPURA, TRIBUN-BALI.COM - Pemerintah Karangasem menganggarkan 12 milliar untuk rehab rumah tidak layak huni (RTLH) di Karangasem.

Anggaran ini dialokasikan untuk 791 unit lebih. Tersebar di delapan Kecamatan di Kab. Karangasem.

Terbanyak Kecamatan Kubu, Abang, Bebandem, Manggis, serta Kec. Karangasem

Kepala Dinas PUPR, Perumahan, & Permukiman Kab. Karangasem, Wedasmara, mengatakan, renovasi rumah tidak layak  huni bersumber dari APBD Induk Karangasem 2024.

Per unitnya mendapat anggaran 15 juta. Sekarang memasuki tahap pendataan serta verifikasi untuk  memastikan penerimanya.

Baca juga: Baru 19 Desa Di Bangli Cairkan ADD, Masih Kurang 49 Desa, Total Kekurangan Capai Rp 25 Miliar


"Pengerjaan kemungkinan seperti tahun sebelumnya, dilakukan di Perubahan. Sekarang masih  pendataan calon  penerima. Penerima dari daftar list rumah tak layak huni dan proposal yang masuk ke pemerintah,"jelas  Wedasmara, Senin  (22/4).

Penerima bantuan renovasi rumah tersebar di delapan Kecamatan.

Terbanyak di Kecamatan Kubu dan Abang. Sisanya ada di Kec. Bebandem, Manggis, Karangasem, Rendang, Sidemen, dan Kec. Selat. Pemerintah Daerah  juga berencana  usulkan bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) pada Kementerian.

"Kita akan terus  berusaha mengusulkan bantuan bedah rumah dan renovasi ke Pusat, Provinsi, dan Kabupaten. Tujuannya mengurangi rumah tak layak huni di Kab. Karangasem. Untuk rumah tidak layak huni di Karangasem masih lumayan  banyak,"tambah Weda,pejabat asal dri Abang

Wedasmara menambahkan, rumah tidak layak huni di Kabupaten Karangasem mencapai 8 ribu unit lebih.Tersebar di semua Kecamatan .

Terbanyak adalah di  Kecamatan Kubu, Bebandem, Abang, Sidemen, Manggis, Karangasem, Rendang, & Selat. Program bedah  rumah terus  dilakukan sedikit demi sedikit

Rumah tidak layak  huni di Kab. Karangasem terbilang cukup tinggi. Pemerintah belum mampu memperbaikinya secara  keseluruhan dikarenakan minimnya anggaran.

Pihaknya berjanji akan berupaya  memperbaiki bertahap.

"Tahun ini kita mengusulkan bedah rumah & renovasi ke Kementerian. Semoga diberikan,"tambahnya.

Untuk diketahui, Pemda Karangasem terus melakukan  perbaikan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved