Kecelakaan Study Tour

2 Tragedi Kecelakaan Study Tour Kurang Dari Sehari, 1 di Jombang & 1 di Lampung, Ini Kronologinya!

Dua insiden kecelakaan ini bahkan terjadi kurang dari sehari, yakni pada 21 Mei dan 22 Mei 2024 dengan jarak waktu cukup berdekatan. 

ISTIMEWA
Polisi mengungkap kronologi kecelakaan bus pariwisata Bimario yang mengangkut rombongan pelajar dan guru SMP PGRI 1 Wonosari Malang dengan truk pengangkut gerabah di Kilometer 695+400 jalur A Tol Jombang-Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (21/5/2024) tengah malam. 

TRIBUN-BALI.COM - Kabar duka datang dari dua daerah di Indonesia, usai tragedi kecelakaan kembali terjadi. 

Peristiwa memilukan ini, kembali menimpa siswa yang sedang melakukan perjalanan belajar atau study tour

Dua insiden kecelakaan ini bahkan terjadi kurang dari sehari, yakni pada 21 Mei dan 22 Mei 2024 dengan jarak waktu cukup berdekatan. 

Tentu saja hal ini menjadi duka bagi keluarga dan pihak sekolah, serta menjadi trauma bagi siswa yang menyaksikan langsung kejadian kecelakaan

Apalagi sampai ada korban luka dan korban jiwa.

Baca juga: LAGI! Kecelakaan Bus Study Tour Asal di Lampung, Masuk Jurang Sebabkan 5 Korban, Begini Kondisinya

Baca juga: TRAGEDI Kecelakaan Study Tour Kembali Terjadi, SMP PGRI 1 Wonogiri, 2 Orang Tewas di Tol Jombang

Peserta study tour asal Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pesisir Barat Lampung, yang kemudian kecelakaan dan masuk jurang.
Peserta study tour asal Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pesisir Barat Lampung, yang kemudian kecelakaan dan masuk jurang. (ISTIMEWA)

 

Insiden kecelakaan bus rombongan siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pesisir Barat Lampung terjadi di Jalan Lintas Barat ruas Tanggamus.

Bus tersebut terperosok masuk ke jurang sedalam enam meter di turunan Sedayu, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Rabu (22/5/2024) pukul 01.30 WIB.

Kronologi Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunLampung.co.id, bus pariwisata dari Krui hendak menuju Bndar Lampung itu mengalami rem blong saat melewati jalan menikung dan menurun di kawasan tersebut.

Akibatnya, kendaran tidak bisa menikum sempurna sehingga terperosok ke dalam jurang.

Plt.Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Barat Suryadi melalui Sekretaris Rully Hanafi mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Tanggamus.

"Kita langsung berkoordinasi dengan Dinkes Tanggamus dan lintas sektor terkait evakuasi serta upaya P3K terhadap korban serta penanganan pertolongan tingkat lanjutan,"ungkapnya, Rabu (22/5/2024).

Pihaknya juga langsung menuju lokasi kejadian serta melakukan pendampingan upaya penanganan korban.

Dijelaskannya, jumlah keseluruhan penumpang yang ada didalam bus yang membawa murid MIN 1 Pesisir Barat untuk study tour ke Bandar Lampung itu sebanyak 42 orang.

Adapun rincian penumpang tersebut yakni terdiri dari 29 anak murid dan 13 guru pendamping. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,"ucapnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved