Ditinggal Kondangan, Gedong Daje di Blahbatuh Gianyar Terbakar

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Sebuah bangunan adat sisi utara atau gedong daje milik I Gusti Ngurah Adiatmaja (50) di Banjar Kebon Kelod, Desa Belega, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali terbakar, Minggu 26 Mei 2024 pagi.

Tidak terdapat korban dalam peristiwa ini. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik.

Informasi dihimpun Tribun Bali, saat kejadian kebakaran terjadi, penghuni rumah tidak berada di rumah.

Saat itu, mereka sedang kondangan adat di Kabupaten Buleleng, Bali.

Baca juga: KEBAKARAN di Karangasem & Jembrana, Lagas Dikepung Api Saat Keluar dari Kamar, Tiba-tiba Lampu Padam

Kebakaran tersebut diketahui oleh tetangga korban, saat api berkobar di atap rumah.

Dalam kebakaran ini, dari tampak luar, rumah tidak terbakar habis.

Sebab struktur bangunan menggunakan batu alam.

Api hanya melalap bangunan atap yang terbuat dari kayu, serta beberapa barang elektronik di dalam kamar.

Perbekel Belega, Agus Trisnajaya mengatakan, saat kejadian rumah tersebut sedang kosong.

Sebab penghuni rumah sedang berada di Buleleng, menghadiri undangan adat.

"Menurut pemiliknya, diduga korsleting listrik. Saat kejadian rumah sedang sepi, karena sedang di Buleleng," ujarnya.

Saat kejadian terjadi, dirinya langsung menelepon Dinas Pemadam Kebakaran Gianyar, akhirnya petugas pun tiba di lokasi.

Kabid Kebakaran Gianyar, I Putu Pradana mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan tersebut via telepon sekitar pukul 10.25 Wita.

Saat pihaknya tiba di lokasi, yang terbakar berupa bangunan gedong daje dengan ukuran 6 meter x 6 meter.

"Kami turunkan dua unit mobil Damkar, tidak terdapat kendala dalam penanganan. Kerugian sekitar 150 juta. Berkat kerjasama pihak perbekel, bimas dan Babinsa penanganan berjalan lancar dan api cepat tertangani," ujar Pradana. (*)

Kumpulan Artikel Gianyar