Polwan Bakar Suami

KASUS Polwan Bakar Suami di Jawa, Kesal Gegara Judi Online, Ini 5 Faktanya, Briptu FN Kini Trauma

Briptu RDW menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 12.55 WIB. Ia dirawat karena menderita luka bakar 96 persen.

(Sumber: Kolase Tribunnews)
Seorang Polwan di Mojokerto yang membakar sang suami yang juga seorang polisi di Asrama Polisi (Aspol) sempat menyesal dan meminta maaf kepada Briptu RDW. 

Dari pengakuan Briptu FN, suaminya Briptu RDW sering menghabiskan uang gaji yang harusnya untuk membiaya ketiga anaknya, tapi digunakan untuk judi online.

"Motif dari kejadian ini, bahwa saudara almarhum Briptu RDW sering menghabiskan uang belanja yang harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya, ini dipakai untuk, mohon maaf, main judi online," kata Kombes Dirmanto.

Sebelum diduga dibakar, pasangan suami istri tersebut terlibat cekcok. Berawal ketika korban pulang dari tempatnya bekerja di Polres Jombang. Briptu FN lantas mengecek ATM milik Briptu RDW pada Sabtu (8/6) pukul 09.00 WIB.

Seorang Polwan di Mojokerto yang membakar sang suami yang juga seorang polisi di Asrama Polisi (Aspol) sempat menyesal dan meminta maaf kepada Briptu RDW.
Seorang Polwan di Mojokerto yang membakar sang suami yang juga seorang polisi di Asrama Polisi (Aspol) sempat menyesal dan meminta maaf kepada Briptu RDW. ((Sumber: Kolase Tribunnews))

 

Briptu FN mendapati isi rekening sang suami Briptu RDW, dari gaji ke-13 yang seharusnya senilai Rp2.800.000 hanya tersisa Rp800.000.

Singkat cerita, Briptu FN kemudian memborgol tangan suaminya dan mengaitkannya ke tangga lipat di garasi. Tersangka juga menyiramkan bensin ke tubuh Briptu RDW.

Setelah itu, Briptu FN menyalakan korek dan membakar tisu yang dipegangnya. Naas, api tersebut langsung menyambar tubuh suaminya yang sudah berlumur bensin.

Briptu RDW sempat mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong karena mengalami luka bakar 96 persen dan meninggal dunia pada Minggu (9/6/2024) siang.

Fakta Kronologi Polwan Bakar Suami

1. Berawal dari gaji ke-13 berkurang

Briptu FN tega membakar suaminya sendiri setelah ia mengetahui rekening bank milik suami yang berisi gaji ke-13 senilai Rp 2.800.000 berkurang menjadi Rp 800.000.

Dilansir dari Kompas.com, Minggu, Briptu FN kemudian menelepon suaminya perihal uang di rekening yang berkurang dan meminta korban untuk pulang.

Sebelum Briptu RDW sampai di rumah, Briptu FN membeli bensin di botol lalu menyimpannya di atas lemari teras rumah.

Briptu FN sempat mengirimkan foto melalui WhatsApp untuk meminta korban segera pulang. Ia juga mengancam jika Briptu RDW tidak segera pulang maka anak-anaknya akan dibakar.

 

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved