Berita Nasional
Konferensi THE Digital Universities Asia Dibuka, Tekankan Humanisme Teknologi di Pendidikan Tinggi
Dalam menerapkan digitalisasi di pendidikan tinggi, manusia harus menjadi innovator bukan sekedar pengguna.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Teknologi digital telah menjadi kekuatan pendorong di balik evolusi ini.
“Kolaborasi, networking dan diplomasi menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ekonomi digitalisasi pendidikan,” ucap Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro.
Konferensi internasional ini menghadirkan lebih dari 400 peserta yang berasal dari berbagai institusi pendidikan, industri digital dari lebih 25 negara.
Selain itu juga tersedia booth informasi yang diisi oleh universitas-universitas di Asia dan start-up di antaranya Coursera, Turnitin, Inspera, Asia Technology University Network (ATU), Singapore Education Network, Sala dan Speechsquare yang menampilkan produk inovasi teknologi terkini di bidang pendidikan.
“Saya tertarik dan senang melihat ide humanizing technology, bukan hanya perihal integrasi teknologi demi tujuan ekonomi, melainkan juga meningkatkan kapasitas manusia. Saya bahagia mendengar bahwa pembuat kebijakan memikirkan hal ini juga,” kata Matthew Ferguson, salah seorang peserta asal Thailand.
Bagi UI, konferensi bergengsi tingkat internasional ini merupakan kedua kalinya diselenggarakan.
Tahun 2022 lalu, UI juga menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan QS Higher Ed Summit: Asia Pacific 2022 yang berlangsung pada 8 hingga 10 November 2022 di Intercontinental Hotel, Jakarta.
Dengan mengusung tema "Inclusive Education for The Digital Age", THE Digital Universities 2024 akan berlangsung hingga 3 Juli 2024.(*)
Kumpulan Artikel Nasional
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.