Breaking News

Olimpiade Paris

Siapkan Strategi Bertanding di Grup G, Tunjung: Fokus Pada 1 Pertandingan, Tetap Optimal

Olimpiade Paris 2024, Gregoria Mariska Tunjung mempersiapkan sebuah strategi yang sangat terencana.

WANG Zhao / AFP
Tunjung saat Menghadapi Chen Yufei pada final Tunggal Putri Thomas and Uber Cup 2024 - Siapkan Strategi Bertanding di Grup G, Tunjung: Fokus Pada 1 Pertandingan, Tetap Optimal 

TRIBUN-BALI.COMBWF Olimpiade Paris 2024 Grup G, Gregoria Mariska Tunjung kembali mencuri perhatian sebagai salah satu andalan Indonesia di nomor tunggal putri.

Dalam persiapan menuju kompetisi bergengsi ini, Gregoria menunjukkan pendekatan strategis yang mencerminkan kematangan dan fokus yang tinggi.

Gregoria memulai persiapan Olimpiade kali ini dengan sebuah strategi yang sangat terencana.

Sejak awal, dia berfokus pada aspek fisik dan mental yang krusial untuk memastikan performanya berada pada puncaknya.

Dengan bimbingan pelatih Herli Djaenudin, Gregoria melakukan serangkaian latihan intensif yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifiknya.

Pelatihan di Chambly, Prancis, telah menjadi titik fokus utama dalam persiapannya.

Latihan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kondisi fisik, tetapi juga untuk memperbaiki teknik dan strategi permainan.

Herli Djaenudin, pelatih yang sudah berpengalaman dalam mengelola atlet top, sangat optimis terhadap persiapan Gregoria.

Dia mencatat bahwa, meskipun ada tantangan, Gregoria menunjukkan kemajuan yang signifikan setiap hari.

"Latihan di sini sangat penting untuk menyesuaikan diri dengan waktu dan kondisi yang berbeda. Gregoria telah menunjukkan penyesuaian yang cepat dan positif," ujar Herli.

Baca juga: Jelang BWF Olimpiade Paris, Atlet Bulutangkis Indonessia Dapat Binaan dari Mantan Atlet Legendaris

Baca juga: Tak Terima Selingkuhan Pacari Temannya, Pria di Nusa Penida Klungkung Tikam dengan Gunting

Selain itu, Herli menekankan pentingnya menjaga konsentrasi dan kesiapan mental, mengingat lawan-lawan yang akan dihadapi di Paris memiliki kualitas yang sangat tinggi.

Menghadapi Olimpiade untuk kedua kalinya setelah Tokyo 2020, Gregoria memiliki pengalaman yang menjadi modal berharga. Namun, dia tidak menganggap remeh persaingan yang akan dihadapinya.

Gregoria menyadari betul bahwa meskipun dia diunggulkan, setiap pertandingan harus dimenangi dengan kerja keras dan strategi yang matang.

"Fokus saya adalah pada satu pertandingan pada satu waktu. Saya tidak ingin terbebani oleh ekspektasi atau lawan-lawan yang belum saya hadapi sebelumnya. Strategi saya adalah tetap tenang dan bermain dengan cara terbaik saya di setiap pertandingan," kata Gregoria.

Pendekatan Gregoria ini sangat terfokus pada kesiapan mental, yang merupakan elemen penting dalam turnamen sebesar Olimpiade.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved