Pilkada Bali 2024

Gerindra Keluarkan Rekomendasi 7 Pilkada di Bali, Gerindra Usung Kader PDIP di Karangasem

De Gadjah berharap rekomendasi ini akan memperkuat posisi Partai Gerindra dalam kontestasi Pilkada. 

Istimewa
I Gede Dana dan I Nengah Swadi - Gerindra Keluarkan Rekomendasi 7 Pilkada di Bali, Gerindra Usung Kader PDIP di Karangasem 

“Saya akan menjaga kehormatan ini untuk maju, dan akan berjuang dengan sekuat kemampuan saya untuk menuju Bangli yang lebih baik,” ungkapnya.

Sebelumnya, Gus Giri hampir 10 tahun menjabat sebagai Sekda Bangli. 

Ia kemudian memutuskan mengundurkan diri dari sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam jabatannya sebagai Sekda Bangli pada 22 Juli 2024.

Paket Mulyadi-Ardika akan merebut kursi calon Bupati dan Wakil Bupati Tabanan pada Pilkada 2024. 

Pasalnya I Nyoman Mulyadi-I Nyoman Ardika sudah mengamgongi rekomendasi dari Partai Gerindra

Dengan adanya rekomendasi tersebut, dipastikan Paket Mulyadi dan Ardika yang akrab disapa Sengap itu akan bertarung melawan petahana dari PDI perjuangan. (mit/sup/sar/ian/ka7/gus)

Made Kasta Pilih Menunggu

MADE Kasta mengaku belum mengetahui secara pasti, informasi turunnya rekomendasi Partai Gerindra kepada Ketut Juliarta dan Made Wijaya untuk Pilkada Klungkung 2024. 

Kader Senior Partai Gerindra tersebut lebih memilih menunggu informasi resmi dari induk partai, terkait nama-nama yang mendapat kepercayaan maju menjadi calon bupati dan wakil bupati Klungkung.

"Nah ini kami belum tahu (rekomendasi turun). Dari partai belum diumumkan," ujar Made Kasta, Senin 12 Agustus 2024.

Dirinya belum mau banyak berkomentar, terkait informasi yang menyatakan rekomendasi Gerindra telah turun ke paket JAYA (Ketut Juliarta-Made Wijaya). 

Ia lebih memilih menunggu pengumuman resmi dari DPC Gerindra Klungkung atau DPD Gerindra Bali

"Kami tunggu saja, yang pasti kami siap," ungkap mantan Wakil Bupati Klungkung 2 periode tersebut.

Ketika disinggung mengenai adanya isu pengembalian KTA (Kartu Tanda Anggota) Partai Gerindra jika dirinya tidak mendapat rekomendasi Gerindra, Made Kasta membantah. 

Ia sekali lagi menekankan, masih menunggu pengumuman resmi dari induk partai. 

"Belum ada (pengembalian KTA). Kalau sudah pasti (rekomendasi) baru berpikir lagi, kan tidak boleh (rekomendasi) ganda. Kalau partai lain ngambil kan tidak tahu," jelas Made Kasta.

Pasca menerima rekomendasi, Ketut Juliarta dan Made Wijaya, berencana akan sowan ke kader senior Partai Gerindra di Klungkung, Made Kasta. 

Juliarta akan merangkul semua pihak di internal Gerindra, termasuk Made Kasta, yang sebelumnya juga bersaing mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra untuk Pilkada Klungkung.

"Saya diajarkan Prabowo untuk rangkul semua, internal partai ataupun partai lain. Kalau beliau (Made Kasta) kan tetap senior saya. Saya akan sowan bersama Wijaya. Apalagi ada kesepakatan, siapa yang dapat rekomendasi, akan saling dukung," jelas Juliarta, Senin 12 Agustus 2024.

Selain itu, pihaknya juga akan merancang koalisi dengan melibatkan beberapa partai. 

Saat ini ia mengklaim sudah mendapatkan dukungan dari PSI. 

Selanjutnya ia akan mendekati Golkar dan Nasdem. 

"Partai PSI kan sudah, sekarang saya akan dekati Golkar dan Nasdem," ungkap Juliarta yang mengaku masih berada di Jakarta setelah menjemput rekomendasi.

Dalam beberapa bulan belakangan, Made Kasta dan Ketut Juliarta bersaing ketat memperebutkan rekomendasi sebagai calon bupati dan wakil bupati Klungkung. 

Made Kasta berpeluang selain karena kader senior Gerindra, juga menjadi wakil bupati Klungkung selama 2 periode.

Sementara Ketut Juliarta kembali terpilih ke DPRD Provinsi Bali, dan siap mundur jika mendapat kepercayaan maju ke Pilkada Klungkung. 

Ketut Juliarta mengatakan, ia dan Made Wijaya menerima rekomendasi tersebut sekitar pukul 20.00 WIB di salah satu Cafe di Tangerang. 

Mereka saat menerima rekomendasi, didampingi langsung Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya.

"Saya ucapkan terima kasih ke Pak Prabowo, memberikan kepercayaan dan mandat kepada kami, Ketut Juliarta dan Made Wijaya untuk maju sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung. Demikian juga Sekjen dan Ketua DPD Gerindra Bali yang telah mendukung kami," ujar Juliarta, Minggu 11 Agustus 2024.

Setelah mengantongi rekomendasi, Ketut Juliarta akan fokus menggalang dukungan masyarakat. 

Termasuk akan menjalin komunikasi intens dengan beberapa partai untuk membentuk koalisi. 

"Rekomendasi turun, kami turun galang koalisi. Sementara PSI sudah. Selanjutnya kami akan dekati Nasdem dan Golkar," ungkap Juliarta. (mit)

Cakada Gerindra

- Denpasar: Gede Ngurah Ambara Putra-I Nengah Adi Susanto

- Gianyar: Anak Agung Alit Kakarsana-I Wayan Tagel Arjana

- Bangli: Ida Bagus Giri Putra-I Made Subrata

- Klungkung: I Ketut Juliarta-I Made Wijaya

- Karangasem: I Gede Dana-I Nengah Swadi

- Tabanan: I Nyoman Mulyadi-I Nyoman Ardika

- Jembrana: I Nengah Tamba-I Made Suardana

Kumpulan Artikel Pilkada

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved