Berita Klungkung

JENAZAH Paro Baya Ditemukan di Pesisir Pantai Lepang Klungkung Mengagetkan Warga! 

Penemuan jenazah tersebut, pertama kali diketahui seorang pemancing, I Nyoman Susila (50). Saat sedang memancing di pesisir pantai.

Istimewa
Warga dikagetkan dengan penemuan jenazah di Pesisir Pantai Lepang, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Senin (19/8/2024). 

TRIBUN-BALI.COM - Warga dikagetkan dengan penemuan jenazah di Pesisir Pantai Lepang, Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Senin (19/8/2024). Diduga jenazah itu sampai ke pesisir Pantai Lepang karena hanyut.

Penemuan jenazah tersebut, pertama kali diketahui seorang pemancing, I Nyoman Susila (50). Saat sedang memancing di pesisir pantai, ia melihat sesosok jenazah di bibir pantai. 

Ia lalu memanggil warga lain, Wayan Darmawan (50) yang saat itu kebetulan juga berada di pesisir Pantai Lepang.

Lalu mereka berupaya mengangkat mayat wanita paro baya itu, ke tempat yang lebih aman, agar tidak terbawa arus ke tengah laut.

Warga lalu berdatangan, untuk melihat jenazah wanita paro baya tersebut.

Baca juga: Warga Desa Mengening Temukan 2 Sarkofagus Saat Gali Tanah di Pura di Kubutambahan Buleleng

Baca juga: Potensi Megathrust di Selatan Bali, Kepala BBMKG Wilayah III Denpasar: Secara Umum Relatif Aman

Ilustrasi mayat - Lalu mereka berupaya mengangkat mayat wanita paro baya itu, ke tempat yang lebih aman, agar tidak terbawa arus ke tengah laut.

Warga lalu berdatangan, untuk melihat jenazah wanita paro baya tersebut.
Ilustrasi mayat - Lalu mereka berupaya mengangkat mayat wanita paro baya itu, ke tempat yang lebih aman, agar tidak terbawa arus ke tengah laut. Warga lalu berdatangan, untuk melihat jenazah wanita paro baya tersebut. (Tribun Bali/Prima)

"Jenazah tersebut dievakuasi ke RSUD Klungkung," ujar Kasi Humas Polres Klungkung, Iptu Agus Widiono, Senin (19/8/2024).

Saat ditemukan, tidak didapati identitas pada tubuh jenazah. Namun dari hasil identifikasi, diketahui jenazah itu sebagai Ni Nengah Sadri (57), warga Desa Jumpai, Klungkung.

Hasil pemeriksaan luar menunjukan jenazah tidak mengalami tanda - tanda kekerasan atau luka lebam. Diperkirakan Nengah Sadri meninggal dunia 1 jam sebelum ditemukan.

"Pemeriksaan dokter, diperkirakan sudah meninggal 1 jam sebelum ditemukan," ungkapnya. (mit)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved