Liga 1

PSM Makassar vs Persib Bandung di Pekan ke-4 Liga 1 2024/2025, Juku Eja Ditunggu Laga Internasional

Pada 11 September 2024, PSM Makassar sudah harus bertanding melawan Persib Bandung di Stadion Batakan, Balikpapan.

Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
Instagram @liga1match
PSM Makassar kalahkan PSBS Biak, 16 Agustus 2024 - Pada 11 September 2024, PSM Makassar sudah harus bertanding melawan Persib Bandung di Stadion Batakan, Balikpapan. 

TRIBUN-BALI.COM - Jadwal padat menanti PSM Makassar di bulan September 2024 ini.

Pemuncak klasemen sementara Liga 1 2024/2025 hingga pekan ke-3 ini harus membagi waktu antara kompetisi domestik dan internasional.

Terdekat, PSM Makassar akan menjamu juara musim lalu, Persib Bandung.

Untuk itu, PSM Makassar memberikan libur kepada para pemainnya setelah melakoni laga terakhir sebelum jeda internasional BRI Liga 1 2024/2025

Libur ini diberikan seiring dengan jeda kompetisi yang disebabkan oleh agenda FIFA Matchday.

Meski demikian, skuat Juku Eja tetap harus menjaga kondisi fisik mereka selama liburan, dengan melakukan latihan secara mandiri sesuai program yang telah disusun oleh tim pelatih.

 

Dilansir dari Liga Indonesia Baru, menurut Manajer Tim PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin, libur ini dimulai setelah pertandingan melawan Dewa United pada 26 Agustus 2024. 

"Setelah pertandingan melawan Dewa United tanggal 26 September, besoknya aktivitas latihan tim diliburkan. Pemain diperbolehkan pulang ke rumahnya masing-masing," ujar Fajrin.

Baca juga: Performa Impresif Eks Persib Bandung Ezra Walian di Persik Kediri Hingga Pekan Ketiga Jadi Sorotan

Penting bagi PSM Makassar untuk menjaga kondisi fisik pemain tetap optimal, terutama mengingat jadwal padat yang menanti mereka setelah kompetisi kembali bergulir.

Fajrin menekankan bahwa meski libur, para pemain harus tetap menjaga kebugaran mereka agar siap kembali berlatih pada 5 September 2024. 

"Liburnya kurang lebih sembilan hari. Tanggal 5 September tim dijadwalkan kembali latihan. Semua pemain wajib untuk hadir di latihan perdana usai libur," tegas Fajrin.

Jadwal padat mulai menghantui PSM Makassar begitu BRI Liga 1 2024/2025 kembali bergulir.

Pada 11 September 2024, PSM Makassar sudah harus bertanding melawan Persib Bandung di Stadion Batakan, Balikpapan.

Pertandingan ini menjadi ujian pertama bagi PSM Makassar setelah jeda internasional.

Namun, tantangan tidak berhenti di situ.

Hanya berselang empat hari setelah laga melawan Persib, PSM Makassar akan menghadapi Arema FC pada 15 September. 

Tak berhenti di situ, lima hari setelahnya, yakni pada 20 September, PSM Makassar kembali harus bertanding melawan PSIS Semarang.

Bulan September menjadi periode yang sangat sibuk bagi Juku Eja, dengan pertandingan-pertandingan penting yang harus dijalani dalam waktu singkat.

Selain menghadapi laga-laga domestik, PSM Makassar juga harus mempersiapkan diri untuk pertandingan internasional.

Pada 25 September 2024, PSM Makassar akan menghadapi Shan United dari Myanmar dalam ajang ASEAN Cup.

Tantangan semakin berat ketika PSM harus segera bertolak ke Jakarta untuk menghadapi Persija Jakarta pada 29 September, hanya empat hari setelah laga ASEAN Cup.

Jadwal yang padat ini tentu menjadi tantangan besar bagi PSM Makassar.

Manajemen dan tim pelatih harus memastikan bahwa para pemain dalam kondisi fisik dan mental yang optimal untuk menghadapi rentetan pertandingan tersebut.

Rotasi pemain, pemulihan yang tepat, dan strategi yang matang akan menjadi kunci bagi PSM untuk melalui bulan September dengan hasil yang positif.

Kesiapan fisik dan mental para pemain menjadi perhatian utama.

Oleh karena itu, meski diberikan libur, setiap pemain PSM Makassar tetap diwajibkan untuk menjalankan program latihan mandiri yang telah dirancang oleh tim pelatih.

Program ini diharapkan dapat menjaga kebugaran para pemain agar tidak menurun selama liburan, sehingga mereka siap kembali ke lapangan pada saat latihan bersama dimulai.

Dengan jadwal yang begitu padat, PSM Makassar harus pintar-pintar mengatur strategi dan memanfaatkan jeda kompetisi ini sebaik mungkin.

Hasil dari persiapan ini akan sangat menentukan performa mereka di sisa musim, baik di kompetisi domestik maupun di ajang internasional.

Dukungan dari para suporter juga akan sangat dibutuhkan untuk memberikan motivasi ekstra bagi para pemain dalam menjalani bulan yang penuh tantangan ini.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved