Persija Jakarta

Tanpa Juan Esnaider, PSBS Biak Petik Kemenangan Perdana, Persija Jakarta Langsung Evaluasi Performa

Persija Jakarta harus pulang dengan tangan hampa setelah mengalami kekalahan 1-3 dari PSBS Biak dalam lanjutan pekan ke-4 BRI Liga 1 2024/2025.

ligaindonesiabaru.com
Persija Jakarta harus pulang dengan tangan hampa setelah mengalami kekalahan 1-3 dari PSBS Biak dalam lanjutan pekan ke-4 BRI Liga 1 2024/2025. 

PSBS Biak memanfaatkan celah di pertahanan Persija dengan baik.

Pada menit ke-73, Velazquez kembali menjadi mimpi buruk bagi Persija dengan mencetak gol keduanya, membawa tuan rumah unggul 2-1.

Setelah gol ini, Persija semakin tertekan, dan serangan-serangan mereka tampak kurang terorganisir. 

Alih-alih mencetak gol penyama kedudukan, petaka datang ketika Syahrian Abimanyu mencetak gol bunuh diri pada menit ke-89, yang memperlebar keunggulan PSBS menjadi 3-1.

Carlos Pena, dalam konferensi pers setelah pertandingan, mengakui bahwa PSBS Biak layak mendapatkan kemenangan seperti dilansir Tribun Bali dari Liga Indonesia Baru. 

"Kesimpulan dari pertandingan hari ini adalah mereka pantas menang. Mereka bermain dengan intensitas lebih sejak menit pertama. Pemain kami belum siap dengan hal itu sehingga mereka bisa memenangkan pertandingan," ujar Pena.

Pena juga mencatat bahwa timnya sempat menunjukkan permainan yang baik di sebagian babak kedua, tetapi hal tersebut tidak cukup untuk meraih kemenangan.

"Saya pikir kami bermain baik dalam 20-25 menit di babak kedua sampai mereka mencetak gol kedua. Tapi, tentu tidak bisa memenangkan laga jika hanya bermain baik dalam 25 menit. Kami harus belajar dari ini dan mempersiapkan diri lebih baik untuk laga selanjutnya," tambahnya.

Kekalahan ini memaksa Persija untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh.

Meskipun kualitas pemain mereka di atas kertas cukup mumpuni, kekalahan ini menunjukkan adanya masalah di sisi taktik dan mentalitas yang perlu diperbaiki.

Ketidakmampuan Persija untuk mengendalikan jalannya pertandingan sejak awal dan kebobolan di momen-momen krusial menjadi tanda bahwa tim masih memerlukan penyesuaian lebih lanjut.

Carlos Pena juga menyinggung pentingnya fokus dalam pertandingan berikutnya melawan Dewa United.

Laga tersebut akan menjadi ujian berikutnya bagi Persija untuk membuktikan bahwa mereka bisa bangkit dari kekalahan ini.

"Selanjutnya kami akan mempersiapkan diri untuk menatap laga selanjutnya (vs Dewa United)," kata Pena menutup pernyataannya.

Dengan jadwal yang ketat dan tantangan berat di depan mata, Persija harus segera memperbaiki kelemahan mereka.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved