Berita Badung
Kawasan Pantai Kerobokan Kuta Utara Badung Mulai Ditata dengan Anggaran Rp44 Miliar Lebih
Untuk memastikan proyek itu, Wakil Bupati (Wabup) Badung, I Ketut Suiasa didampingi Pj Sekda IB. Surya Suamba sempat turun ke lokasi memantau proyek
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Wilayah Pantai Kerobokan, Kuta Utara Badung, seperti di Pantai Batu Belig mulai dilakukan penataan oleh Pemerintah Kabupaten Badung. Bahkan proyek itu pun sudah dikerjakan dengan anggaran Rp 44 miliar lebih.
Mega proyek itu desainnya sama seperti pantai-pantai yang lain. Mulai dari jalan yang bisa digunakan jogging track, pembangunan patung sebagai icon pantai dan yang lainnya.
Untuk memastikan proyek itu, Wakil Bupati (Wabup) Badung, I Ketut Suiasa didampingi Pj Sekda IB. Surya Suamba sempat turun ke lokasi memantau proyek.
Mereka memastikan pengerjaan mengingat anggaran, yang digunakan pendanaannya dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Badung Tahun 2024.
Baca juga: Toleransi & Kebersamaan,Pawai Taaruf Maulid Nabi di Kampung Islam Kepaon Dibuka Tokoh Puri Pemecutan
Baca juga: KURANG Personil & Sarana-Prasarana, Satpol PP Pariwisata Badung Belum Maksimal, Simak Alasannya

Wabup Suiasa yang saat dikonfirmasi Senin 16 Seotember 2024, mengatakan pemantauan kelokasi merupakan bentuk pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah terhadap kegiatan pembangunan yang dananya bersumber dari APBD.
Dirinya bersama tim sudah melaksanakan kunker ke beberapa titik, salah satunya mengunjungi Penataan Kawasan Pantai Kerobokan Kecamatan Kuta Utara.
"Ini merupakan salah satu program kita dalam rangka untuk memelihara serta menata kawasan pantai yang ada di Kabupaten Badung," ujarnya, sembari menyebutkan yang hadir mendampingi Inspektur Luh Suryaniti, Asisten Perekonomian dan Pembangunan IB. Gede Arjana, Kabag Pembangunan AA. Putri Mas Agung, Kabag Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Dewa Gede Sudirawan, Camat Kuta Utara Putu Eka Permana dan instansi terkait lainnya.
Disebutkan, penataan kawasan Pantai Kerobokan Kecamatan Kuta Utara, sudah dikerjakan dengan nilai kontrak Rp 44.355.347.077. Bahkan kini progres fisik sudah berlangsung 12,531 persen dengan pengerjaan langsung dari pihak ke tiga yakni PT. Tunas Jaya Sanur.
"Kita kerjakan dengan nilai Rp 44 miliar lebih sepanjang 10 Km. Ini kita lakukan karena pantai merupakan aset kita di Kabupaten Badung, sebagai daya tarik tujuan wisata, sehingga diharapkan mampu menopang pendapatan dari sektor pariwisata semakin meningkat," jelasnya.
Penataan pantai, kata Suiasa juga sebagai usaha untuk lebih menjaga kondisi alam sepanjang pesisir pantai. Apalagi, Pantai Batu Belig ini memiliki arus ombak yang sangat tinggi dan besar, yang pada saat tertentu ombaknya bisa mencapai rumah penduduk sehingga perlu usaha cepat dalam penanganan.
Dari sisi pelaksanaan proyek, pihaknya juga ingin melihat dan mengecek langsung dari kalender kerja yang sudah dirancang serta ingin memastikan apakah proyek itu sudah bisa berjalan sesuai dengan batas waktu yang diperjanjikan.
"Selain waktu pengerjaan, masalah kualitas tidak luput dari perhatian, kalau dilihat dari progresnya sudah sesuai dengan kalender yang dibuat. Selain itu juga untuk mereview petugas internal kita yang menangani proyek yaitu Dinas PUPR serta unsur konsultan pengawas yang kita ajak kerjasama," imbuhnya. (*)
Buruh Proyek Curi Perlengkapan Golf di New Kuta Golf Senilai Jutaan Rupiah, Telah Direncanakan |
![]() |
---|
Adi Arnawa Ingin Tiru Sydney, Tangani Kemacetan, Rancang Transportasi Laut Via Water Taxi |
![]() |
---|
2 Usaha Paralayang Tak Miliki Izin, Satpol PP Badung Minta Hentikan Kegiatan Sementara |
![]() |
---|
Sebelum Rancang Transportasi Laut Water Taxi, Adi Arnawa Rencanakan Bangun Jalan Lingkar |
![]() |
---|
Dipanggil Satpol PP Dua Usaha Paralayang di Kuta Selatan Ternyata Bodong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.