Menikmati Kedamaian Alam di Ekowisata Subak Uma Lambing: Destinasi Jogging Track di Tengah Sawah

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Ekowisata Subak Uma Lambing merupakan sebuah destinasi wisata alam yang menawarkan pengalaman berbeda di tengah keindahan persawahan dan perkebunan Bali. 

Berlokasi di Sibang Kaja, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali, tempat ini menjadi salah satu destinasi wajib bagi mereka yang ingin merasakan ketenangan alam sambil berolahraga santai. 

Dengan suasana yang sejuk dan pemandangan hijau yang menyejukkan mata, Ekowisata Subak Uma Lambing menghadirkan konsep wisata yang menggabungkan kecantikan alam dan kebudayaan pertanian khas Bali.

Saat pertama kali memasuki area ini, kalian akan langsung disambut oleh hamparan sawah yang luas di kedua sisi jalan, memberikan kesan asri yang tak tertandingi. 

Baca juga: Potensi Wisata Air Terjun Grubugan Badung: Menggabungkan Relaksasi, Spiritual, dan Keindahan Alam

Udara segar yang berhembus lembut di antara padi-padi yang menghijau memberikan sensasi menenangkan, seakan-akan kalian dibawa ke sebuah dunia yang jauh dari hiruk-pikuk perkotaan. 

Dengan setiap langkah, kalian akan merasakan bagaimana alam berpadu harmonis dengan aktivitas pertanian tradisional Bali yang masih lestari.

Salah satu daya tarik utama dari Subak Uma Lambing adalah jogging track sepanjang kurang lebih 2 kilometer yang terletak di tengah-tengah persawahan. 

Trek ini sangat cocok bagi para pecinta olahraga ringan yang ingin berlari atau berjalan santai sambil menikmati pemandangan sawah yang indah. 

Di sepanjang perjalanan, kalian juga dapat melihat langsung aktivitas para petani yang sedang sibuk mengolah sawah dan kebun mereka. 

Ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan interaksi langsung dengan kearifan lokal yang masih terjaga di desa ini.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Ekowisata Subak Uma Lambing adalah di pagi hari dan sore hari. 

Bagi kalian yang menyukai suasana pagi yang segar, udara dingin dan sejuk dari persawahan akan menyambut dengan hangatnya sinar matahari pagi yang menyegarkan. 

Sedangkan di sore hari, suasana menjadi lebih menenangkan dengan suhu yang tidak terlalu panas, menjadikannya momen sempurna untuk menikmati indahnya matahari terbenam di balik hamparan sawah hijau. 

Banyak pengunjung yang memanfaatkan waktu sore untuk sekadar berjalan santai, merenung, atau melepaskan penat dari aktivitas sehari-hari.

Salah satu pengunjung, I Made Santika, yang berasal dari Mambal, membagikan pengalamannya saat berkunjung ke Subak Uma Lambing.