Penemuan Mayat di Badung
Seorang WNA Ditemukan Meninggal di Bathtub Hotel, Polresta Denpasar: Tidak Ditemukan Tanda Kekerasan
Penemuan mayat di Kuta Badung, seorang WNA asal Australia tenggelam di bathtub hotel ternama di Kuta
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pauline Mary Cannon (68) ditemukan tewas di bathtub hotel ternama di Kuta, Badung, Bali, pada Minggu 6 Oktober 2024.
Saat itu pihak hotel mencurigai air yang mengucur deras hingga keluar dari kamar hotel, kemudian mencoba menghubungi tamu, hingga 3 kali tidak diangkat.
Karena peristiwa itu terjadi pagi hari, pihak hotel sempat mengecek ke restaurant dengan bermaksud untuk mengetahui keberadaan tamu tersebut, namun hasilnya nihil.
Kemudian, tim security dan tim engineering mengunjungi kamar tersebut dan mencari tahu penyebab masalah air yang keluar.
Baca juga: KRONOLOGI Penemuan Jenazah Gung Balang dan Istri di Denpasar, Polisi Amankan 3 Barang Bukti
Kemudian pintu kamar sempat berkali-kali diketuk namun tidak ada respons, lalu pintu coba dibuka menggunakan kunci master, namun upaya tersebut tidak berhasil dikarenakan pintu terkunci dari dalam keadaan ganda.
Beberapa saat kemudian akhirnya pintu dapat dibuka.
Setelah pintu berhasil dibuka, petugas security dan engineering sempat mengucapkan salam permisi yang mana kamar tersebut dalam keadaan air tergenang namun tidak adanya jawaban atau respons dari tamu tersebut.
Saat memasuki kamar, petugas mencoba mencari tamu di teras, namun tidak ada.
Kemudian petugas pergi ke kamar mandi dan menemukan WNA tersebut tenggelam di bathtub.
Mary ditemukan dengan posisi miring tenggelam serta keran dalam keadaan hidup dengan air mengalirkan sampai ke seluruh ruangan kamar, keluar pintu utama kamar dan air tersebut mengalir hingga di koridor.
Setelah itu keran langsung dimatikan dan pihak hotel langsung menghubungi Rumah Sakit BIMC Kuta.
Tim medis tiba dan melakukan pemeriksaan fisik berupa cek pernafasan serta nadi.
Didapatkan bahwa nadi Mary sudah tidak teraba dan dinyatakan sudah meninggal dunia.
Sementara itu, mengenai penyebab kematian WNA tersebut, Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi menyampaikan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dari tim Inafis Polresta Denpasar.
"Hasil dari pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," terang AKP Sukadi pada Senin 7 Oktober 2024.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.