Berita Jembrana
Kera Berkeliaran Gegerkan Pegawai Kantor Inspektorat Jembrana, Budhi: Tidak Ada Sampai Menyerang
peristiwa menggegerkan pegawai di lingkungan Kantor Inspektorat Jembrana tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 WITA.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Seekor kera atau monyet menghebohkan pegawai di lingkungan Pemkab Jembrana, Selasa 15 Oktober 2024.
Kera tersebut lepas dari kandang yang sehari sebelumnya diamankan petugas Damkar dan Penyelamatan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jembrana.
Beruntung, kera tersebut tidak sempat merusak ataupun menyerang pegawai setempat.
Menurut informasi yang diperoleh Tribun Bali, peristiwa menggegerkan pegawai di lingkungan Kantor Inspektorat Jembrana tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 WITA.
Baca juga: Badung Mulai Antisipasi Penyebaran Virus Cacar Monyet, Minta Masyarakat Jangan Panik
Monyet yang memiliki panjang 60 cm serta bobot lebih dari 4 kilogram tersebut diketahui oleh salah satu pegawai setempat yang kemudian dilaporkan ke petugas Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Jembrana.
Kabid Damkar dan Penyelamatan, Satpol PP Jembrana, I Kadek Rita Budhi Atmaja menuturkan, seekor kera tersebut adalah hasil evakuasi kami sehari sebelumnya di Kelurahan Loloan Barat.
Namun, karena waktu yang sudah diluar jam kerja, BKSDA belum bisa menerima limpahan kera tersebut sehingga diamankan di Mako Satpol PP Jembrana untuk sementara waktu.
Namun, kata dia, Selasa 15 Oktober 2024, kera yang sebelumnya berada di kandang tersebut justru lepas dan berkeliaran di areal kantor sebelah, yakni Kantor Inspektorat Jembrana.
Ketika terlihat dilaporkan ke petugas Penyelamatan.
“Ketika dilaporkan, kera tersebut berada di areal belakang kantor sebelah kami. Kita langsung menerjunkan tim untuk evakuasi,” jelas Budhi Atmaja saat dikonfirmasi, Selasa 15 Oktober 2024.
Dia melanjutkan, selain dari petugas Damkar dan Penyelamatan, evakuasi juga melibatkan pihak Keswan-Kesmavet Dinas Pertanian Jembrana. Hingga akhirnya, kera tersebut berhasil dievakuasi.
“Setelah kita evakuasi lanjut diserahkan ke BKSDA,” ucapnya.
Disinggung mengenai dampak dari lepasnya kera tersebut, Budhi menyebutkan belum ada satupun barang atau bangunan yang dirusak.
“Termasuk juga tidak ada sampai menyerang dan mencederai pegawai setempat,” tandasnya. (mpa)
Kumpulan Artikel Jembrana
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.