Berita Kesehatan
Selain Cacar Air, Kenali Cacar Api Serang Orang Dewasa dengan Sistem Kekebalan Tubuh yang Lemah
Selain cacar air, masyarakat juga diminta antisipasi dengan hadirnya cacar api atau Herpes Zoster yang biasanya menyerang orang dewasa
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Selain Cacar Air, Kenali Cacar Api Serang Orang Dewasa dengan Sistem Kekebalan Tubuh yang Lemah
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Selain cacar air, masyarakat juga diminta antisipasi dengan hadirnya cacar api atau Herpes Zoster yang biasanya menyerang orang dewasa dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Lantas apa itu cacar api atau Herpes Zoster dan bagaimana penangananya?
dr. Johan Wijoyo selaku Head of Medical Adult Vaccine pun menjelaskan hal tersebut.
Baca juga: ATENSI Cacar Monyet! Dinkes Badung Siapkan Ruang Isolasi Kasus Mpox
Herpes Zoster disebabkan oleh reaktivasi virus Varicella Zoster yang juga menjadi penyebab cacar air.
Setelah terinfeksi, virusnya akan tetap berada di dalam tubuh dan menjadi inaktif.
Beberapa tahun kemudian, virus tersebut dapat kembali aktif dan menjadi Herpes Zoster.
Seiring bertambahnya usia, sistem kekebalan tubuh mulai melemah dan kemampuan untuk mencegah reaktivasi virus berkurang.
Baca juga: Lika-Liku Perjalanan Desak Rita Jadi Atlet Panjat Tebing, Kena Cacar Air Saat Asian Games
Itulah sebab dari meningkatnya risiko Herpes Zosterseiring bertambahnya usia.
“Lebih dari 90 persen orang dewasa memiliki virus Varicella Zoster yang dorman pada tubuh mereka. Usia memang menjadi faktor risiko yang paling berpengaruh dan sebagian besar kasus Herpes Zoster terjadi pada individu dewasa berusia 50 tahun ke atas,” jelas, dr. Johan pada, Jumat 22 November 2024.
Kondisi imunosupresi yang dapat membuat individu berisiko terkena Herpes Zoster adalah individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah lebih berisiko terkena Herpes Zoster dan lebih cenderung mengalami kasus derajat berat.
Baca juga: Begini Langkah Bandara Ngurah Rai Dalam Pencegahan Penularan Cacar Monyet di Bali
Kondisi imunosupresi seperti HIV, Kanker dan penyakit autoimun lainnya meningkatkan risiko individu tersebut untuk terkena Herpes Zoster.
dr. Johan juga menjelaskan berdasarkan data, perempuan memiliki 19 persen peningkatan risiko untuk terkena Herpes Zoster.
Namun penelitian lebih lanjut masih perlu dilakukan untuk menemukan penyebab dari peningkatan risiko Herpes Zoster dari jenis kelamin perempuan.
Herpes Zoster menyebabkan ruam lepuh yang sangat menyakitkan, luka ini mengering dalam waktu 10-15 hari dan hilang dalam waktu 2 sampai 4 minggu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.