Nataru di Bali

Jamin Keselamatan Penumpang & Kurangi Resiko Kecelakaan, Dishub Buleleng Layanan Ram Check Nataru

Layanan gratis ini bisa diakses siapapun. Baik bus pariwisata, kendaraan pengangkut barang, maupun kendaraan pribadi. 

istimewa
RAM CHEK - Dishub Buleleng saat melakukan pengecekan kelaikan dan kelayakan bus, Rabu (18/12). 

TRIBUN-BALI.COM  - Dinas Perhubungan (Dishub) Buleleng membuka layanan ram check jelang hari raya Natal dan Tahun Baru. Layanan gratis ini bisa diakses siapapun. Baik bus pariwisata, kendaraan pengangkut barang, maupun kendaraan pribadi. 

Kepala Dinas Perhubungan Buleleng, Gede Gunawan Adnyana Putra mengungkapkan, pihaknya membuka layanan ram check ini sejak tiga hari terakhir. Tujuan utamanya untuk memberikan kepastian kelayakan kendaraan sebelum beroperasi. Kendati dari kendaraan tersebut sudah lolos uji KIR.

"Kami menindaklanjuti instruksi dari kementerian perhubungan terkait dengan angkutan untuk natal dan tahun baru, yang diwajibkan untuk mengadakan Ram check. Tentu tujuannya untuk menjamin keselamatan penumpang dan mengurangi risiko kecelakaan lalulintas," jelasnya Rabu (18/12).

Baca juga: TEMBOK Rumah Ketut Sarya Hancur Dihantam Batu Besar,  Terjadi Saat Hujan Deras Mengguyur

Baca juga: KRISIS Air di Badung Selatan, PDAM Badung Rancang Pengolahan Air Laut Jadi Air Minum Khusus Industri

Kegiatan ram check ini melibatkan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi kendaraan. Mulai dari lampu, mesin, alur ban, rem, termasuk ketersediaan alat-alat pendukung. Meliputi kotak pertolongan pertama pada kecelakaan (PPPK), alat pemecah kaca, Alat Pemadam Api Ringan (APAR), hingga kesesuaian jumlah kursi. 

"Semuanya dicek oleh penguji-penguji senior kami dan dinyatakan lolos, selanjutnya kita tempelkan stiker yang menunjukkan kendaraan ini sudah di ram check. Sehingga laik dan layak jalan," ujarnya. 

Gunawan mengatakan, layanan ram check ini menyasar kendaraan pribadi, kendaraan angkutan umum, hingga angkutan barang. Pihaknya pun mempersilakan untuk ram check kepada sopir maupun pemilik kendaraan, yang masih ragu terhadap kelaikan dan kelayakan kendaraannya untuk angkutan. 

"Sebelumnya kami sudah lakukan pra ram check, kami sudah datang ke PO-PO (Perusahaan Otobus,-red) kemudian di tempat pariwisata juga kami edukasi dan berikan pemahaman bahwa pada saat natal dan tahun baru ini, walaupun kendaraannya sudah lolos uji KIR, kita juga laksanakan ram cek. Penguji kami siap untuk melaksanakan pengujian kendaraannya agar keselamatan, keamanan, dan kenyamanan dalam tertib lalulintas bisa dilaksanakan," ucapnya.

Layanan ram check khususnya untuk kendaraan penumpang dilaksanakan hingga Rabu (25/12), khususnya untuk angkutan dalam rangka hari raya Natal. "Walaupun kita libur bersama, kalau ada angkutan mudik gratis misalnya, kami siap melaksanakan ram check, sewaktu-waktu diperlukan," tandasnya. 

Sementara pengurus PO Puspa Sari, Wayan Puspasari mengatakan, alasan pihaknya melakukan ram check adalah untuk mencari tahu kelayakan kendaraan, sebelum melayani penumpang

"Kita menyerahkan ke dinas perhubungan, layak nggak kita berangkat. Makanya setiap di hari raya ataupun tidak, kita tetap mengikuti arahan dinas perhubungan untuk mencari tahu kelayakan kita sebagai armada transportasi," ujarnya. 

Lebih lanjut dikatakan, PO Puspasari beroperasi secara reguler tiap sore, dengan rute pelayanan Singaraja - Surabaya. Diakui jelang hari raya Natal ini ada saja pemudik. Namun jumlahnya tidak sebanyak saat hari raya Lebaran. 

"Kalau pemudik natal rata-rata kursi yang terisi sekitar 50 persen, dari jumlah 30 kursi. Kalau hari raya lebaran baru 100 persen," ucapnya. (mer)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved