Berita Gianyar

Inilah Desa Kaya di Ubud Bali: Bangun Klinik Internasional, Bagi BLT untuk Warga Hingga Beasiswa

Desa Adat Padangtegal, Ubud, Gianyar, Bali, semakin menunjukkan kemajuan luar biasa sebagai desa yang kaya dan sejahtera.

Tribun Bali
Salah seorang wisatawan saat berfoto dengan monyet di Monkey Forest, Padangtegal, Ubud, Bali beberapa waktu lalu - Inilah Desa Kaya di Ubud Bali: Bangun Klinik Internasional, Bagi BLT untuk Warga Hingga Beasiswa 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYARDesa Adat Padangtegal, Ubud, Gianyar, Bali, semakin menunjukkan kemajuan luar biasa sebagai desa yang kaya dan sejahtera.

Berkat pengelolaan yang baik terhadap pendapatan dari sektor wisata, Desa Adat Padangtegal mampu membangun berbagai fasilitas dan meluncurkan program kesejahteraan yang berdampak langsung bagi warganya.

Salah satu terobosan terbarunya adalah pembangunan Klinik Pratama Royal Medic Padangtegal, sebuah klinik bertaraf internasional.

Klinik Bertaraf Internasional untuk Warga dan Wisatawan

Pada Senin, 23 Desember 2024, Desa Adat Padangtegal memulai pembangunan Klinik Pratama Royal Medic Padangtegal dengan seremoni peletakan batu pertama oleh Pj. Gubernur Bali, S.M. Mahendra Jaya.

Peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Klinik Pratama Royal Medic Padangtegal, Ubud, dilakukan oleh Pj. Gubernur Bali, S.M. Mahendra Jaya, Senin 23 Desember 2024.
Peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Klinik Pratama Royal Medic Padangtegal, Ubud, dilakukan oleh Pj. Gubernur Bali, S.M. Mahendra Jaya, Senin 23 Desember 2024. (ISTIMEWA)

 

Klinik ini dibangun bekerja sama dengan Rumah Sakit BROS Denpasar dan bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat setempat dan wisatawan.

“Kawasan wisata Monkey Forest yang menjadi daya tarik utama memerlukan pelayanan kesehatan prima untuk menjamin kenyamanan pengunjung,” ujar Bendesa Desa Adat Padangtegal, I Made Parmita.

Baca juga: VIDEO Detik-detik Pohon Tumbang di Monkey Forest Ubud Akibat Cuaca Ekstrem, Tewaskan 2 WNA

Klinik ini diharapkan dapat selesai tepat waktu dan menjadi penunjang pariwisata budaya Ubud, memberikan rasa aman bagi wisatawan.

Desa Kaya dengan Pendapatan Miliaran Rupiah

Desa Adat Padangtegal merupakan salah satu desa adat terkaya di Bali, berkat pengelolaan objek wisata Monkey Forest Ubud yang menghasilkan pendapatan miliaran rupiah setiap bulan.

Monkey Forest Ubud, Gianyar, Bali.
Monkey Forest Ubud, Gianyar, Bali. (Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa)

 

Selain itu, desa ini juga memiliki usaha-usaha lain yang menambah pundi-pundi keuangan desa.

Pendapatan besar ini memungkinkan Desa Adat Padangtegal menjalankan berbagai program kesejahteraan masyarakat, termasuk pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan beras bagi warganya setiap menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan.

Sebanyak 689 kepala keluarga (KK) di empat banjar adat — Banjar Padangtegal Kaja, Padangtegal Mekarsari, Padangtegal Kelod, dan Padang Kencana — menerima dana hari raya sebesar Rp 2 juta dan 25 kilogram beras per keluarga.

Program Kesehatan dan Pendidikan yang Berkelanjutan

Selain pembangunan klinik, Desa Adat Padangtegal memiliki berbagai program kesehatan untuk masyarakat lanjut usia (krama werda), seperti:

- Ruang komunikasi antar krama werda.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved