Pandemi HMPV
WASPADA! China Hadapi Endemi Baru Virus HMPV, Mirip Covid-19, Sasar Pernafasan, Mulai Meluas
China dikabarkan kembali menghadapi penyebaran penyakit baru yang disinyalir memiliki kesamaan dengan penyakit saat pandemi Covid-19 5 tahun lalu
Gejala-gejalanya meliputi batuk, demam, hidung tersumbat, dan sesak napas.
Penularan terjadi melalui droplet pernapasan dan kontak dengan benda-benda yang terkontaminasi.
Masa inkubasinya adalah tiga hingga lima hari.
Tindakan Pencegahan Human Metapneumovirus (HMPV)
Tindakan pencegahan meliputi penggunaan masker, sering mencuci tangan, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Para ahli menyarankan untuk tidak menggunakan antivirus untuk HMPV.
Seorang ahli pernapasan di Shanghai memperingatkan agar tidak menggunakan obat antivirus untuk HMPV.
Dia menyatakan bahwa virus tersebut tidak memiliki vaksin dan gejalanya mirip dengan flu biasa.
Pada tahun 2023, HMPV terdeteksi di beberapa negara, termasuk Belanda, Inggris, Finlandia, Australia, Kanada, AS, dan Tiongkok.
Pandangan WHO tentang Wabah Virus di Tiongkok
Secara terpisah, WHO terus mendesak Tiongkok untuk bersikap transparan tentang asal-usul COVID-19.
“Kami terus meminta Tiongkok untuk berbagi data dan akses sehingga kami dapat memahami asal-usul COVID-19. Ini adalah keharusan moral dan ilmiah.”
WHO juga tersebut menambahkan bahwa transparansi menjadi pintu untuk membuka jalan demi mencegah penyakit baru.
“Tanpa transparansi, berbagi, dan kerja sama antarnegara, dunia tidak dapat mencegah dan mempersiapkan diri secara memadai untuk epidemi dan pandemi di masa mendatang,”
Hingga saat ini, masih belum jelas mengenai dampak dan kemungkinan bahaya dari penyebaran penyakit infeksi ini sehingga masih belum ditemukan apakah sudah seberapa jauh virus ini menyebar. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.