Pembobolan ATM di Bali

Ketut Catur Tak Berkutik Saat Diamankan, Bobol ATM WNA di Kerobokan Badung

Ketut Catur Prambela (35) yang merupakan pria asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula, Buleleng tidak bisa berkutik saat diamankan jajaran satreskrim

Istimewa
Ketut Catur Prambela (35) Saat diamankan jajaran satreskrim Polsek Kuta Utara. Pelaku telah membobol ATM milik WNA Australia 

Ketut Catur Tak Berkutik Saat Diamankan, Bobol ATM WNA di Kerobokan Badung

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Ketut Catur Prambela (35) yang merupakan pria asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula, Buleleng tidak bisa berkutik saat diamankan jajaran satreskrim Polsek Kuta Utara.

Catur diamankam setelah berhasil membobol ATM seorang WNA Asal Australia.

Aksi pencurian itu pun dilakukannya di ATM Bank Mandiri Cocomart, Jalan Kayu Aya, Lingkungan Taman, Kerobokan Kelod, Kuta Utara Badung pada Minggu 29 Desember 2024 sekitar pukul 10.51 wita.

Baca juga: Terjerat Pinjol, Karyawan Bandara Ngurah Rai Nekat Curi Kartu ATM Teman untuk Bayar Hutang

Kapolsek Kuta Utara AKP Yusuf Dwi Admodjo,S.I.K.,.M.H yang dikonfirmasi Minggu 5 Januari 2025 menyebutkan aksi kuras atau bobol ATM itu dilakukan seorang diri.

Setelah korban dengan Inisial TJG (51) mengambil uang di Cocomart, Jalan Kayu Aya. 

Diceritakan saat itu korban menarik uang  dengan menggunakan kartu Bank Commonwealth.

Baca juga: ATM Bank BUMN di Jembrana Gagal Dibobol Pelaku, Mesin ATM Dirusak Pelaku

Saat itu dia melakukan penarikan tunai sejumlah Rp2.500.000.

Namun setelah mengambil uang dari Mesin ATM, korban lupa mengambil kartu miliknya yang masih tertinggal di dalam Mesin ATM

"Jadi karena di mesin ATM itu masih ada kartu korban, sehingga pelaku dengan mudah mengambilnya uang korban," ujar AKP Yusuf Dwi Admodjo,S.I.K

Diakui, Sekitar 2  jam melakukan penarikan uang, kemudian saat korban makan siang dan korban mengecek Aplikasi Banking melalui HP.

Baca juga: Kisah Pilu ART di Bali, Hendak Ambil Duit di ATM Dana Rp 36 Juta Tabungannya Ludes Tak Berjejak

Saat dicek ditemukan enam kali transaksi penarikan Rp2.500.000 dengan menggunakan kartu milik koban yang sebelumnya tertinggal didalam mesin ATM

"Akibat kejadian tersebut korban pun mengalami kerugian sejumlah Rp15.000.000 hingga selanjutnya kasus itu dilaporkan ke Polsek Kuta Utara untuk penanganan lebih lanjut," bebernya.

Berawal dari laporan tersebut, pihaknya melalui Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara AKP Made Mangku Bunciana, S.H. didampingi oleh Panit Reskrim IPDA Made Aditya Riawan Putra, S.Tr.K., M.H. melakukan cek TKP dan melakukan pengumpulan bahan keterangan di TKP. 

Baca juga: Bobol ATM, Rp50 Juta Ludes untuk Judi Online, Bagus Wiranto Tega Memperdaya Teman Sendiri

"Dari hasil pengumpulan bahan keterangan Tim Opsnal berhasil mengetahui ciri-ciri diduga pelaku. Mengingat juga ada CCTV," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved