Berita Buleleng
Komang Trisna Dkk Kepergok Warga Saat Kuras Uang Kotak Amal Musala di Buleleng
Aksi pencurian terjadi di wilayah Kota Singaraja. Targetnya merupakan kotak amal yang berada di Musala Baitulmakmur
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Komang Trisna Dkk Kepergok Warga Saat Kuras Uang Kotak Amal Musala di Buleleng
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Aksi pencurian terjadi di wilayah Kota Singaraja.
Targetnya merupakan kotak amal yang berada di Musala Baitulmakmur, Jalan Pulau Samosir, Kelurahan Penarukan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Bali.
Baca juga: MODUS Bantu Korban Saat Mabuk, Polresta Denpasar Amankan 53 Tersangka Kasus Pencurian
Informasi yang dihimpun, aksi pencurian ini terjadi pada hari Minggu (19/1/2025) subuh.
Mulanya kotak amal berbahan besi atau plat warna kuning itu diletakkan di dalam Musala.
Diperkirakan kotak amal tersebut berisi uang tunai senilai Rp 10 juta.
Baca juga: KASUS Pencurian & Narkoba Dominan di Denpasar Sepanjang 2024, Polresta: 1.801 Gangguan Kamtibmas!
Musala itu sebenarnya punya kamera CCTV, sayangnya kondisi kamera rusak.
Kasus pencurian kotak amal ini pun selanjutnya dilaporkan ke Polsek Singaraja pada Senin (20/1/2025), untuk mendapat penanganan.
Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Gede Juli saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa pencurian itu.
Baca juga: Cegah Pencurian Di Musim Panen, Aiptu Widastra Sambangi Tukang Panen Padi Di Ubud Bali
Pasca mendapat laporan, pihaknya segera melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi.
"Dari keterangan saksi-saksi, kami berhasil mengidentifikasi dan melacak keberadaan barang-bukti serta pelaku. Hingga pada hari Selasa (21/1/2025) ketiga pelaku berhasil kami amankan," ucapnya dikonfirmasi Kamis (30/1/2025).
Diketahui pelaku ada tiga orang, yakni Komang Trisna Juniartawan (20), Wayan Resnada (34), dan Kadek AB (17).
Dari hasil pemeriksaan terungkap jika pada Minggu subuh, Komang Trisna dan Kadek AB masuk ke areal musala dengan loncat tembok sebelah barat.
Baca juga: Cegah Pencurian Di Musim Panen, Aiptu Widastra Sambangi Tukang Panen Padi Di Ubud Bali
Sedangkan Wayan Resnada memantau dari luar Musala.
"Di dalam Musala, dua pelaku tidak berhasil membuka kotak amal di tempat. Sehingga keduanya memutuskan membawa kotak amal itu keluar Musala," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.