Penemuan Mayat di Buleleng
KRONOLOGI Penemuan Mayat di Pancasari Buleleng, Terdengar Monyet Ribut, Mayat Tersangkut di Pohon
Kronologi penemuan mayat di hutan lindung kawasan Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali awalnya diketahui oleh penjual makanan monyet.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
KRONOLOGI Penemuan Mayat di Pancasari Buleleng, Terdengar Monyet Ribut, Mayat Tersangkut di Pohon
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Kronologi penemuan mayat di hutan lindung kawasan Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali awalnya diketahui oleh penjual makanan monyet.
Mereka adalah Ni Wayan Maliasih dan Nengah Luyada.
Baca juga: Penemuan Mayat WNA Tanpa Busana di Sanur Bali, BPBD Denpasar Lakukan Evakuasi
Sekitar pukul 14.00 Wita, keduanya kebetulan sedang berada di sekitar lokasi untuk menjual makanan monyet.
"Saat itu keduanya mendengar monyet-monyet sangat ribut. Keduanya lalu melihat ke arah bawah jalan, dan pada saat itulah keduanya mendapati mayat tersangkut di bawah batang pohon dalam posisi telungkup," ujar Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika, Senin (3/2/2025).
Informasi yang dihimpun, mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki.
Baca juga: CEKEG Terkejut Temukan Mayat Perempuan di Subak Tanah Putih, Kondisi Cukup Mengerikan
Mayat itu memiliki tato di punggungnya, serta terdapat sejumlah luka.
Hal ini kotan membuat warga sekitar heboh.
Temuan tersebut pun selanjutnya dilaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Pancasari, yang kemudian segera ditindaklanjuti unit Reskrim Polsek Sukasada.
Pihak Reskrim bersama Inafis Polres Buleleng kemudian melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat itu ke pinggir jalan.
Baca juga: VIRAL! Warga Desa Ulakan Karangasem Bali Geger, Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Aliran Sungai
Identitas Belum Diketahui
AKP Diatmika mengatakan, sementara ini identitas mayat belum diketahui.
Namun mayat itu memiliki ciri-ciri jenis kelamin laki-laki dengan usia diperkirakan 50 tahun.
Mayat itu mengenakan pakain celana panjang jeans warna biru, baju kaos lengan panjang warna biru, tanpa alas kaki, berperawakan sedang dengan tinggi sekitar 165 - 168 sentimeter.

"Ciri-ciri lainnya, kulit sawo matang, rambut hitam ikal dicukur secara tidak beraturan, ada tato pada bagian punggungnya, serta bekas luka lama pada bagian punggung," sebutnya.
Sementara berdasarkan pemeriksaan tim medis Puskesmas Sukasada 2, mayat itu diperkirakan sudah meninggal selama 8 jam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.