Berita Klungkung
Penguburan Ular Sakral di Nusa Penida, Belasan Warga Kerauhan, Warga Sempat Didatangi Lewat Mimpi
Prosesi penguburan seekor ular piton di Banjar Adat Gelagah, Desa Kutampi, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Bali viral.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Ketika diberitahu ada ular besar, Jro Mangku Darma melihat ular itu. Berusaha diusir ular itu hanya diam, meski dipukul beberapa kali tetap ular itu tidak mau bergeming.
Bahkan tangan Jro Mangku Darma sempat dijilat oleh ular tersebut.
"Setelah itu dipukul lah kepala ular itu dengan kayu dan seketika mati," ungkap Wayan Duduk, Senin (3/2/2025).
Warga sempat diminta mengubur ular itu. Ketika hendak menarik bangkai ular itu, warga merasa kesulitan.
Bahkan warga ada yang merasa panas dingin, setelah menarik ulat itu.
Lalu diputuskan ular itu dibuang di jarak sekitar 6 Kilometer dari lokasinya ditemukan.
Muncul Keanehan
Setelah ular tersebut dibuang, muncul keanehan, Jro Mangku Darma mengaku bermimpi didatangi orang besar mengaku pemilik hewan peliharaan dibunuh. Dari petunjuk ular harus dikuburkan dengan layak.
Mimpi itu juga dialami oleh warga lainnya, yakni yang pertama menemukan ular tersebut.
Lalu diambilah bangkai ular itu oleh warga yang pertama melihat ular itu. Lalu dikubur dengan banten dan uang.
Namun Jro Mangku Darma merasa situasinya belum baik, setelah ia memukul ular itu hingga mati.
Akhirnya ia menyampaikan keanehan itu ke kelihan banjar, dan meminta mengumpulkan warga untuk melakukan prosesi penguburan.
Jro Mangku Darma meyakini ular itu merupakan ular yang sakral dan ia merasa bersalah telah membunuhnya. Ia juga khawatir terjadi musibah di Banjar Gelagah, pasca matinya ular tersebut.
Sehingga diminta warga ikut mengubur ular itu dengan layak.
"Setelah kami setujui sarana prasarana upacara disiapkan dan upacara pembersihan dan penguburan dilaksanakan Minggu kemarin (2/2/2025)bersama semua warga sebanyak 137 KK," jelasnya.
Prosesi Penguburan
Hampir sama seperti upacara pemakaman pada masyarakat umumnya di Bali, lain kafan putih dibentangkan di atas bangkai ular tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.