Berita Klungkung
Jembatan Permanen Lembongan-Ceningan Kembali Diusulkan 2025, Telan Anggaran Rp100 Miliar Lebih
Jembatan Permanen Lembongan-Ceningan Kembali Diusulkan 2025, Telan Anggaran Rp100 Miliar Lebih
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Pembangunan jembatan Lembongan-Ceningan kembali diusulkan ke pemerintah pusat tahun 2025 ini.
Diperkirakan proyek tersebut menelan anggaran lebih dari Rp100 Miliar.
Sampai saat ini, Pemkab Klungkung masih menantikan realisasi dari pembangunan jembatan yang menghubungkan dua tersebut.
Baca juga: BERDALIH OBATI KEGALAUAN! Begini Cara Keluarga di Denpasar Ungkap 2 Pemuda Eksekusi Sang Gadis
Walaupun saat ini tengah diberlakukan efesiensi anggaran dari pusat hingga daerah.
Kepala Dinas Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman (PUPRKP) Klungkung I Made Jati Laksana mengatakan, Pemerintah Provinsi Bali telah menyusun perencanaan untuk pembangunan jembatan Lembongan- Ceningan. Termasuk kembali mengusulkannya di tahun 2025.
Baca juga: TINGGALKAN PUJAAN HATI Seorang Diri, Serka INS Ulah Pati Pakai Pistol di Bali
"Informasi terakhir akan diusulkan kembali tahun 2025 ini," ungkap Made Jati Laksana, Jumat (28/2/2025).
Ia mengatakan, pihaknya selalu berkoordinasi dengan Dinas PU Provinsi Bali terkait realisasi jembatan permanen tersebut. Sembari menyatakan, kesiapan lahan untuk pembangunan jembatan telah tuntas.
"Sebelumnya sudah diusulkan oleh Provinsi Bali, tapi masih ada kendala terkait status lahan, sehingga sempat ditunda pengusulannya. Kalau sekarang masalah lahan sudah beres, Provinsi Bali sudah siap mengusulkan kembali (jembatan Lembongan-Ceningan ke pusat," ungkap Jati Laksana.
Perencanaan sebelumnya sudah disusun oleh Pemprov Bali, dan telah siap diajukan ke pusat. Sehingga saat inj daerah tinggal menunggu realisasinya.
Jati Laksana berharap jembatan tersebut dapat teralisasi, meskipun tengah diberlakukan efesiensi anggaran dari pusat sampai ke daerah.
Usulan ini menjadi sangat vital bagi Kabupaten Klungkung, untuk menunjang keberadaan Pelabuhan Biar Munjul di Pulau Ceningan. Pemkab Klungkung dan Pemprov Bali saat ini hanya menunggu realisasi pusat.
"Anggaran dari pembangunan jembatan ini lebih dari Rp100 Miliar, sehingga usulannya ke pusat," ungkap Jati Laksana.
Jembatan permanen Lembongan-Ceningan rencana dibangun dengan panjang 400 meter dan lebar 9 meter. Sehingga dapat dilalui kendaraan roda empat.
Jembatan Kuning yang menghubungkan Lembongan-Ceningan saat ini masih belum representatif karena hanya dapat dilalui kendaraan roda dua dan pejalan kaki.
Design pembangunan jembatan ini, dibuat oleh Pemprov Bali, untuk mendukung keberadaan Pelabuhan Bias Munjul yang rampung dibangun pada 2023 lalu.
Pembangunan Jembatan Lembongan-Lembongan ini diperkirakan menelan anggaran sekitar Rp110 Miliar. Pengusulan anggaran terus dilakukan ke pemerintah pusat. (mit)
Sampan Barang Tenggelam di Kusamba, Kerugian Rp1 Miliar, BPBD Ingatkan Potensi Ombak Tinggi |
![]() |
---|
Detik-Detik Sampan Pecah di Kusamba Klungkung, Ombak Setinggi 4 M Menghantam, Sampan Pecah Jadi 2 |
![]() |
---|
DRAMATIS! Sampan Pecah Dihantam Ombak di Kusamba Klungkung, ABK Hingga Buruh Terjun ke Laut |
![]() |
---|
Sekda Klungkung Bali Lantik Pejabat Fungsional Humas, Tekankan Pentingnya Disiplin |
![]() |
---|
Waspada Demam Tinggi Disertai Ruam, 11 Kasus Suspect Campak di Klungkung Diperiksa di BLK Surabaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.