Mobil Terbakar di Denpasar
SATU Keluarga dalam Mobil Terbakar di By Pass Ngurah Rai, Begini Kondisinya
Kali ini mobil yang terbakar di Jalan By Pass Ngurah Rai Sesetan, Denpasar Selatan, Bali, berisi satu keluarga yang berhasil selamat.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tragedi mobil terbakar kembali terjadi di Bali.
Kali ini mobil yang terbakar di Jalan By Pass Ngurah Rai Sesetan, Denpasar Selatan, Bali, berisi satu keluarga yang berhasil selamat.
Mobil sedan Timor warna hijau dengan nomor polisi DK 1887 CN tersebut terjadi pada Kamis 27 Februari 2025 malam.
Baca juga: VIDEO Kejaksaan Tinggi Bali Gelar Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Rumah Subsidi
Baca juga: Belasan Pohon Perindang Membahayakan di Jembrana Ditebang

"Kebakaran diduga akibat korsleting listrik pada mesin kendaraan," ungkap Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Herson Djuanda, SH.
Mobil yang dikendarai oleh Putu Gede S.P. (58) terbakar di sekitar 150 meter dari traffic light Pemelisan. Saat kejadian, ia bersama anaknya, serta istrinya.
"Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 50 juta," bebernya.
Pihaknya menjelaskan, mobil tersebut awalnya mengalami kendala saat melewati traffic light Pemelisan.
"Mesin terasa berat, hingga korban mematikan AC untuk mengurangi beban kendaraan," ujarnya.
"Namun, setelah berjalan sekitar 150 meter, mobil tiba-tiba mati," imbuh dia.
Saat kap mesin dibuka, api kecil muncul lalu dengan cepat membesar karena tidak ada alat pemadam di lokasi.
"Api yang semakin membesar akhirnya membakar seluruh bagian mobil," jelasnya.
Sekitar pukul 21.00 Wita, satu unit mobil pemadam kebakaran dari BPBD Kota Denpasar tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api.
Pihak kepolisian Polsek Denpasar Selatan telah melakukan langkah-langkah penanganan, termasuk mendatangi lokasi, serta berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran.
Sementara itu, korban menghubungi jasa towing untuk memindahkan mobil agar tidak mengganggu arus lalu lintas.
"Peristiwa ini menjadi pengingat bagi para pengendara agar rutin memeriksa kondisi kendaraan guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.