Berita Jembrana
Pemkab Jembrana Rancang Konsep Pemangkasan OPD, Hemat Anggaran Hingga Rp 5-6 Miliar
Jika berhasil memangkas 4-5 OPD, tentunya Pemkab Jembrana bakal bisa berhemat senilai Rp 5-6 miliar setahun.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Pemkab Jembrana mulai merancang konsep rencana pemangkasan organisasi perangkat daerah (OPD) sebagai salah satu upaya efisiensi anggaran. Target pemangkasannya adalah 4-5 OPD yang ada.
Namun begitu, pemerintah belum merinci dinas atau bagian/badan yang akan digabung dengan OPD lainnya.
"Rencana dari pimpinan (pemangkasan sejumlah OPD) kita sudah buatkan konsep namun belum dibahas dengan tim," kata Kepala Bagian Organisasi dan Perpustakaan, Setda Jembrana, I Ketut Santiyasa saat dikonfirmasi, Selasa 4 Maret 2025.
Dia melanjutkan, sesuai instruksi dari pimpinan dalam hal ini Bupati Jembrana, rencananya bakal ada 4-5 OPD yang bakal dipangkas kemudian digabung dengan OPD lainnya.
Baca juga: Mengawali Bekerja, Bupati Mahayastra Sampaikan Ke OPD Akan Perbaiki Wajah Gianyar Dari Kota Ke Desa
"Namun untuk rinciannya belum bisa disampaikan," tandasnya.
Seperti diketahui, Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan berencana memangkas sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) tanpa mengurangi kinerja pemerintahan.
Hal ini dilakukan sebagai langkah efisiensi anggaran yang saat ini tengah dilakukan pemerintah pusat.
Jika berhasil memangkas 4-5 OPD, tentunya Pemkab Jembrana bakal bisa berhemat senilai Rp 5-6 miliar setahun.
"Kita efisiensi belanja yang kurang efektif. Mulai dari perjalanan dinas kita potong setengah, biaya rapat, dan lainnya. Salah satu langkah efisiensi yang penting dilakukan adalah reorganisasi. Rencananya mengurangi 4-5 OPD yang kemudian digabungkan dengan OPD yang sudah ada,” ucapnya.
Hal ini akan mengurangi beban APBD Jembrana baik dari anggaran tunjangan pejabatnya, mobil operasional, serta banyak hal lainnya.
Dari pengurangan tersebut, efisiensi bisa dilakukan hingga miliaran rupiah.
"Kita kurangi OPD, tapi tidak mengganggu kinerja atau urusan di masing-masing dinas pemerintahan kita," tegasnya.
"Kalau saya menghitung kemarin (di luar listrik), kita akan menghemat Rp 5-6 miliar," tandasnya.
Kumpulan Artikel Jembrana
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.